SHARE
Home > News > Features > 5 Tren Social Media Marketing 2023, Siapkan dari Sekarang!
5 Tren Social Media Marketing 2023, Siapkan dari Sekarang!

5 Tren Social Media Marketing 2023, Siapkan dari Sekarang!

04 January 2023 15:53 WIB Tips Bisnis Media Sosial Features Merahputih

Tak dapat dipungkiri, bahwa social media marketing menjadi salah satu strategi utama untuk menunjang kegiatan pemasaran. Awal 2023 bisa menjadi waktu yang cukup berat bagi para pelaku pemasaran.

Umumnya, tim marketing akan melakukan evaluasi terkait bujet dan kesuksesan strategi pemasaran pada tahun sebelumnya. Kemudian, berfokus untuk menyusun strategi pemasaran di tahun berikutnya.

Baca juga: Mau Pakai TikTok untuk Bisnis? Hindari 5 Kesalahan Ini

Lantas, apa saja tren social media marketing 2023? Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.

Tren Social Marketing 2023 yang Perlu Diketahui

1. Penonton Short-Form Video Makin Meningkat
Video pendek mulai diminati oleh pengguna media sosial
Video pendek mulai diminati oleh pengguna media sosial. Foto ilustrasi: Unsplash/Jenna Day

Short-form video menjadi penentu dari sukses atau tidaknya suatu bisnis. Hal ini harus diperhatikan oleh para pebisnis. TikTok menjadi media sosial yang bisa dikatakan melesat cepat untuk mencari pengguna yang menyukai video pendek. Bahkan, LinkedIn juga mulai beralih ke penyajian konten video pendek.

Lalu, mayoritas platform media sosial juga mulai menambahkan fitur siaran langsung atau live streaming. Salah satunya adalah YouTube Shorts. Hal ini dikarenakan YouTube menjadi platform nomor satu dalam pasar search engine. Hal ini tentunya memudahkan masyarakat untuk mencari sekaligus memasarkan barang atau jasa tertentu.

2. Konversi Audience Engagement
Pebisnis harus mengonversi followers menjadi paying customers
Pebisnis harus mengonversi followers menjadi paying customers. Foto ilustrasi: Unsplash/Georgia de Lotz

Media sosial kini sudah sangat banyak terekspos dengan konten. Pada 2023, pebisnis akan menghadapi rintangan yang tidak mudah, karena perlu memikirkan strategi untuk mendapatkan proactive audience. Membuat konten untuk membangun sebuah brand memang penting. Jadi, pebisnis harus memiliki strategi untuk mengonversi followers mereka menjadi paying customers.

Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah membuat konten yang mampu mengidentifikasi audiens. Misalnya, ketertarikan mereka terhadap sebuah produk dan jasa. Selanjutnya, menjangkau konsumen dengan interaksi. Terakhir, mulai melakukan penjualan.

Baca juga: 5 Tips Agar UMKM Tetap Bertahan di Masa Resesi

3. Customer Care Media Sosial Menjadi Vital
Kegiatan pemasaran harus dilengkapi dengan social customer care
Kegiatan pemasaran harus dilengkapi dengan social customer care. Foto ilustrasi: Unsplash/Annie Spratt

Banyak marketers atau orang yang bekerja dalam bidang pemasaran menggantikan definisi “social networking” dengan “media sosial”. Mereka membuat media sosial menjadi tempat yang berfokus pada pembuatan konten saja dan tidak berfokus pada interaksi.

Jadi, para pebisnis harus memiliki social customer care atau layanan pelanggan yang baik. Layanan pelanggan bukan hanya bekerja untuk melayani masalah retur produk dan sejenisnya, tetapi juga melayani pelanggan dari hulu ke hilir. Penelitian menunjukkan, bahwa brand conversation sangat berdampak pada awal perjalanan pembelian.

4. Facebook Kembali Jadi Community Development Roots
Grup Facebook memudahkan pengguna untuk memahami nilai produk dan jasa
Grup Facebook memudahkan pengguna untuk memahami nilai produk dan jasa. Foto ilustrasi: Unsplash/NordWood Themes

Grup Facebook dapat menjadi wadah yang baik bagi followers atau pencinta brand tertentu. Dengan adanya grup, interaksi akan tercipta dan memudahkan banyak orang untuk memahami nilai dari produk atau jasa yang dijual.

2023 bisa menjadi momen yang tepat untuk memeriksa secara mendalam apakah grup Facebook benar-benar menjadi wadah terbaik untuk menampung komunitas brand.

5. Orisinalitas Instagram
Instagram mulai meningkatkan konten yang orisinal
Instagram mulai meningkatkan konten yang orisinal. Foto ilustrasi: Unsplash/Maddi Bazzocco

Milenial dan Gen Z merupakan pengguna setia aplikasi Instagram. Pada awal 2022, Instagram dipenuhi dengan foto dan video yang terlalu banyak diedit hingga kurasi. Sebagai contoh, banyak pengguna yang membagikan foto atau video terkait kopi yang dikonsumsi pada pagi hari dengan estetik.

Nyatanya, mayoritas orang tidak memiliki waktu untuk “ngopi cantik” pada pagi hari. Hal inilah yang disadari dan tidak disukai oleh Milenial dan Gen Z, karena sudah tidak mencerminkan orisinalitas. Instagram pun mulai menghargai dan meningkatkan konten yang orisinal.

Itulah tren social media marketing 2023 yang perlu kamu ketahui. Jika kamu ingin meningkatkan bisnis di media sosial, maka tips di atas bisa menjadi pedoman untuk mengoptimalkannya. (CNN)

Baca juga: Sinar Mas Land Luncurkan Pusat Bisnis Baru di Kawasan The Mozia BSD

Soffi Amira P.
[email protected]

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Features > 5 Tren Social Media Marketing 2023, Siapkan dari Sekarang!

5 Tren Social Media Marketing 2023, Siapkan dari Sekarang!

04 January 2023 15:53 WIB
Tips Bisnis Media Sosial Features Merahputih

Tak dapat dipungkiri, bahwa social media marketing menjadi salah satu strategi utama untuk menunjang kegiatan pemasaran. Awal 2023 bisa menjadi waktu yang cukup berat bagi para pelaku pemasaran.

Umumnya, tim marketing akan melakukan evaluasi terkait bujet dan kesuksesan strategi pemasaran pada tahun sebelumnya. Kemudian, berfokus untuk menyusun strategi pemasaran di tahun berikutnya.

Baca juga: Mau Pakai TikTok untuk Bisnis? Hindari 5 Kesalahan Ini

Lantas, apa saja tren social media marketing 2023? Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.

Tren Social Marketing 2023 yang Perlu Diketahui

1. Penonton Short-Form Video Makin Meningkat
Video pendek mulai diminati oleh pengguna media sosial
Video pendek mulai diminati oleh pengguna media sosial. Foto ilustrasi: Unsplash/Jenna Day

Short-form video menjadi penentu dari sukses atau tidaknya suatu bisnis. Hal ini harus diperhatikan oleh para pebisnis. TikTok menjadi media sosial yang bisa dikatakan melesat cepat untuk mencari pengguna yang menyukai video pendek. Bahkan, LinkedIn juga mulai beralih ke penyajian konten video pendek.

Lalu, mayoritas platform media sosial juga mulai menambahkan fitur siaran langsung atau live streaming. Salah satunya adalah YouTube Shorts. Hal ini dikarenakan YouTube menjadi platform nomor satu dalam pasar search engine. Hal ini tentunya memudahkan masyarakat untuk mencari sekaligus memasarkan barang atau jasa tertentu.

2. Konversi Audience Engagement
Pebisnis harus mengonversi followers menjadi paying customers
Pebisnis harus mengonversi followers menjadi paying customers. Foto ilustrasi: Unsplash/Georgia de Lotz

Media sosial kini sudah sangat banyak terekspos dengan konten. Pada 2023, pebisnis akan menghadapi rintangan yang tidak mudah, karena perlu memikirkan strategi untuk mendapatkan proactive audience. Membuat konten untuk membangun sebuah brand memang penting. Jadi, pebisnis harus memiliki strategi untuk mengonversi followers mereka menjadi paying customers.

Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah membuat konten yang mampu mengidentifikasi audiens. Misalnya, ketertarikan mereka terhadap sebuah produk dan jasa. Selanjutnya, menjangkau konsumen dengan interaksi. Terakhir, mulai melakukan penjualan.

Baca juga: 5 Tips Agar UMKM Tetap Bertahan di Masa Resesi

3. Customer Care Media Sosial Menjadi Vital
Kegiatan pemasaran harus dilengkapi dengan social customer care
Kegiatan pemasaran harus dilengkapi dengan social customer care. Foto ilustrasi: Unsplash/Annie Spratt

Banyak marketers atau orang yang bekerja dalam bidang pemasaran menggantikan definisi “social networking” dengan “media sosial”. Mereka membuat media sosial menjadi tempat yang berfokus pada pembuatan konten saja dan tidak berfokus pada interaksi.

Jadi, para pebisnis harus memiliki social customer care atau layanan pelanggan yang baik. Layanan pelanggan bukan hanya bekerja untuk melayani masalah retur produk dan sejenisnya, tetapi juga melayani pelanggan dari hulu ke hilir. Penelitian menunjukkan, bahwa brand conversation sangat berdampak pada awal perjalanan pembelian.

4. Facebook Kembali Jadi Community Development Roots
Grup Facebook memudahkan pengguna untuk memahami nilai produk dan jasa
Grup Facebook memudahkan pengguna untuk memahami nilai produk dan jasa. Foto ilustrasi: Unsplash/NordWood Themes

Grup Facebook dapat menjadi wadah yang baik bagi followers atau pencinta brand tertentu. Dengan adanya grup, interaksi akan tercipta dan memudahkan banyak orang untuk memahami nilai dari produk atau jasa yang dijual.

2023 bisa menjadi momen yang tepat untuk memeriksa secara mendalam apakah grup Facebook benar-benar menjadi wadah terbaik untuk menampung komunitas brand.

5. Orisinalitas Instagram
Instagram mulai meningkatkan konten yang orisinal
Instagram mulai meningkatkan konten yang orisinal. Foto ilustrasi: Unsplash/Maddi Bazzocco

Milenial dan Gen Z merupakan pengguna setia aplikasi Instagram. Pada awal 2022, Instagram dipenuhi dengan foto dan video yang terlalu banyak diedit hingga kurasi. Sebagai contoh, banyak pengguna yang membagikan foto atau video terkait kopi yang dikonsumsi pada pagi hari dengan estetik.

Nyatanya, mayoritas orang tidak memiliki waktu untuk “ngopi cantik” pada pagi hari. Hal inilah yang disadari dan tidak disukai oleh Milenial dan Gen Z, karena sudah tidak mencerminkan orisinalitas. Instagram pun mulai menghargai dan meningkatkan konten yang orisinal.

Itulah tren social media marketing 2023 yang perlu kamu ketahui. Jika kamu ingin meningkatkan bisnis di media sosial, maka tips di atas bisa menjadi pedoman untuk mengoptimalkannya. (CNN)

Baca juga: Sinar Mas Land Luncurkan Pusat Bisnis Baru di Kawasan The Mozia BSD

Soffi Amira P.
[email protected]
Baru Dibuka

Glory Petshop - Alam Sutera

, Tangerang, Banten, 15143

Buka pukul 09:30 - 21:00 Buka

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!