90 Persen Warga Tangsel Sudah Tertib Gunakan Masker
27 January 2021 13:58 WIB Pemkot Tangsel COVID-19 News Tangerang Selatan PPKM Tangerang SelatanPemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) mengklaim, bahwa 90 persen warganya sudah tertib menggunakan masker pada saat beraktivitas di luar rumah atau pun ruangan. Salah satunya adalah pasar di Tangsel.
Wakil Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie menjelaskan, angka tersebut dapat dilihat dari pemeriksaan yang dilakukan oleh dirinya dan Pejabat Sekretaris Daerah Bambang Noertjahjo. Benyamin juga melakukan pemeriksaan bersama Sekda dan OPD di beberapa titik, pada Sabtu (23/1/2021).
Baca juga: Pemkot Tangsel Dukung Perpanjangan PPKM Jawa-Bali
Kegiatan monitoring tersebut dilakukan di Pasar Serpong dan Pasar Modern BSD. Sementara itu, Sekda Tangsel Bambang Noertjahjo melakukan sidak di Pasar Modern Bintaro.
Sidak ini dimaksudkan untuk memastikan protokol kesehatan, di mana 4M harus dilaksanakan oleh masyarakat Tangsel.
"Menggunakan Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak dan Menghindari Kerumunan," kata Benyamin dalam keterangan resminya.
Alasan mengapa pasar dijadikan sebagai lokasi sidak adalah minimnya penjagaan terhadap penerapan protokol kesehatan. Selain itu, masih ditemukan adanya masyarakat yang belum menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Kalau di mal, tentu sudah ada penjaganya. Sementara di pasar tradisional, tidak ada (penjaga)," ujarnya.
Baca juga: PPKM Jawa-Bali Diperpanjang, Apa Saja Aturan Terbarunya?
Benyamin memastikan, bahwa penggunaan masker sudah cukup maksimal. Namun, hal itu belum dilengkapi dengan rajin mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer.
Pengelola pasar diharapkan dapat menyediakan fasilitas cuci tangan dan setiap pedagang harus memiliki hand sanitizer di kiosnya.
Benyamin juga menambahkan, operasi tersebut akan dilakukan secara rutin. Tujuannya adalah agar masyarakat dapat menerapkan protokol kesehatan.
"Agar masyarakat juga terbiasa dalam menerapkan protokol kesehatan, di mana hal ini sangat dibutuhkan untuk mencegah penularan COVID-19 secara masif," tambah Benyamin.
Baca juga: Makin Gacor, Pemkot Tangsel Dukung Ekspor Produk UMKM
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
90 Persen Warga Tangsel Sudah Tertib Gunakan Masker
27 January 2021 13:58 WIBPemkot Tangsel COVID-19 News Tangerang Selatan PPKM Tangerang Selatan
Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) mengklaim, bahwa 90 persen warganya sudah tertib menggunakan masker pada saat beraktivitas di luar rumah atau pun ruangan. Salah satunya adalah pasar di Tangsel.
Wakil Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie menjelaskan, angka tersebut dapat dilihat dari pemeriksaan yang dilakukan oleh dirinya dan Pejabat Sekretaris Daerah Bambang Noertjahjo. Benyamin juga melakukan pemeriksaan bersama Sekda dan OPD di beberapa titik, pada Sabtu (23/1/2021).
Baca juga: Pemkot Tangsel Dukung Perpanjangan PPKM Jawa-Bali
Kegiatan monitoring tersebut dilakukan di Pasar Serpong dan Pasar Modern BSD. Sementara itu, Sekda Tangsel Bambang Noertjahjo melakukan sidak di Pasar Modern Bintaro.
Sidak ini dimaksudkan untuk memastikan protokol kesehatan, di mana 4M harus dilaksanakan oleh masyarakat Tangsel.
"Menggunakan Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak dan Menghindari Kerumunan," kata Benyamin dalam keterangan resminya.
Alasan mengapa pasar dijadikan sebagai lokasi sidak adalah minimnya penjagaan terhadap penerapan protokol kesehatan. Selain itu, masih ditemukan adanya masyarakat yang belum menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Kalau di mal, tentu sudah ada penjaganya. Sementara di pasar tradisional, tidak ada (penjaga)," ujarnya.
Baca juga: PPKM Jawa-Bali Diperpanjang, Apa Saja Aturan Terbarunya?
Benyamin memastikan, bahwa penggunaan masker sudah cukup maksimal. Namun, hal itu belum dilengkapi dengan rajin mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer.
Pengelola pasar diharapkan dapat menyediakan fasilitas cuci tangan dan setiap pedagang harus memiliki hand sanitizer di kiosnya.
Benyamin juga menambahkan, operasi tersebut akan dilakukan secara rutin. Tujuannya adalah agar masyarakat dapat menerapkan protokol kesehatan.
"Agar masyarakat juga terbiasa dalam menerapkan protokol kesehatan, di mana hal ini sangat dibutuhkan untuk mencegah penularan COVID-19 secara masif," tambah Benyamin.
Baca juga: Makin Gacor, Pemkot Tangsel Dukung Ekspor Produk UMKM