iPhone Special Edition keempat nampaknya harus gigit jari. Analis dan pembocor informasi seputar Apple, Ming Chi Kuo, mengatakan Apple nampaknya akan menunda perilisan iPhone SE 4 hingga 2024.

Langkah tersebut harus dilakukan karena perusahaan tengah mengevaluasi ulang strategi serta menyesuaikan harganya. iPhone SE generasi terbaru dikabarkan memiliki konsep berbeda dari tiga generasi sebelumnya.

GSM Arena melansir iPhone SE 4 diperkirakan akan memiliki desain layar yang penuh dan hal itu akan membuat biaya produksi lebih tinggi. Tiga model iPhone SE sebelumnya selalu bertahan dengan desain lama, yakni belum menggunakan layar penuh, dan masih memiliki tombol home.

Dengan penundaan perilisan ponsel pintar entry level baru ini, sangat masuk akal apabila Apple dapat menghemat biaya untuk pengembangan produk yang ditunda tersebut. Selain itu, langkah penundaan juga nampaknya diambil untuk membuat perusahaan dapat tetap stabil menghadapi potensi resesi ekonomi global di 2023.

Baca Juga: Apple Bakal Pakai Port USB-C di iPhone 15, Transfer Data Jadi Lebih Cepat

Sebenarnya sempat ada bocoran yang mengatakan iPhone SE 4 akan dikenal dengan nama iPhone SE (2024). Amat mungkin ponsel itu akan mengadopsi tampilan serta dimensi layar dari iPhone XR.

iPhone X dikenal sebagai perangkat yang memulai debut ponsel dari Apple yang hadir tanpa fitur "Touch ID" atau finger print dan mengubahnya menjadi sistem Face ID. Nantinya teknologi itu juga akan dibawa ke ponsel Apple seri SE. Selain itu peningkatan dari segi kamera nampaknya akan dilakukan agar bidikan gambarnya menjadi lebih optimal.

Baca juga: Baru Meluncur, Ini Kelebihan iOS 16 yang Wajib Kamu Ketahui

Laporan Kuo menguatkan sebuah rumor iPhone SE 4 yang telah beredar sebelumnya. Pada bulan Agustus, YouTuber Jon Prosser mengatakan bahwa iPhone SE baru akan memiliki faktor bentuk yang sama dengan iPhone XR dengan layar LCD Liquid Retina 6,1 inci. Namun, analis Ross Young melaporkan bahwa Apple belum bisa memastikan ukuran layar atau teknologi untuk iPhone SE 4, yang juga menunjukkan bahwa perangkat tersebut belum siap untuk rilis tahun 2023. (kna)