Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Tangerang mengajak masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan dan pentingnya mengonsumsi pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA). Selain itu, masyarakat juga diajak untuk mengembangkan atau menciptakan menu B2SA yang berbasis sumber daya lokal.

Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) melalui salah satu programnya, yaitu B2SA berusaha untuk mengajak masyarakat agar mengurangi ketergantungannya terhadap karbohidrat.

“Tujuan menu B2SA ini adalah untuk menyusun menu pangan sumber karbohidrat menggunakan pangan lokal dan bisa mengurangi ketergantungan terhadap karbohidrat beras sebagai pangan pokok,” kata Ketua PKK Pokja 3, Masitoh dikutip dari Tangerangkota.go.id. Kegiatan ini juga sekaligus usaha untuk mendorong penggunaan lokal.

“Pangan lokal itu seperti singkong, ubi jalar, sukun, pisang, dan sejenisnya dengan tetap memperhatikan prinsip B2SA.” ujarnya. Jadi, program ini juga mendorong dan meningkatkan kreativitas masyarakat serta ditujukan untuk anggota keluarga (bapak, ibu, dan anak) dalam memilih, menentukan, menyusun, dan menciptakan menu secara beragam, bergizi, seimbang, dan aman yang sesuai dengan potensi sumber daya yang ada.