SHARE
Home > News > F & B > Bernostalgia Dengan Minuman dan Jajanan "Jadul" di Lemari Kopi

Bernostalgia Dengan Minuman dan Jajanan "Jadul" di Lemari Kopi

18 July 2018 13:11 WIB Food FNB Coffee Shop Coffee Lemari Kopi

Ritual ngumpul di coffee shop sudah menjadi kewajiban bagi kawula muda saat ini. Berbagai pilihan coffee shop pun sudah tersebar di berbagai daerah, mulai dari utara hingga selatan. Ambience, wifi gratis, interior yang unik, dan pilihan menu kopi sudah ditawarkan oleh coffee shop untuk membuat pengunjungnya betah. Coffee shop yang berada di BSD ini terbilang sangat unik dan jarang kita temukan di beberapa daerah. Di mana berbagai coffee shop saat ini lebih mengandalkan kopi modern dibanding kopi tempo dulu.

Salah satunya adalah Lemari Kopi. Dari namanya saja sudah terdengar unik dan aneh bukan? Di sini kalian bisa bernostalgia kembali dengan minuman dan jajanan tempo dulu. Kalian mungkin jarang menemukan coffee shop yang menyajikan minuman serta jajanan masa lampau.

“Kita sudah buka di sini (BSD) sejak tanggal 29 Oktober 2017. Ini baru pertama kali buka coffee shop di sini. Awalnya kita bertiga buka coffee shop ini, waktu itu kita bertiga pernah jalan-jalan ke Malang buat cari kopi sama mesin. Setelah sampe sana, kita disuguhin kopi tradisional sama petani di sana. Kayaknya unik nih kalo kita bawa ke sini, soalnya coffee shop di sini kebanyakan yang berbau latte saja ya,” kata Vincent, pemilik Lemari Kopi, Jumat (12/7/2018).

Desain interior dari Lemari Kopi ini dibuat terlihat tradisional dan terkesan nyaman. Agar para pengunjung bisa sambil bernostalgia ketika minum kopi di sini. Konsep utama dari coffee shop ini adalah kopi tradisional, karena kopi tradisional saat ini hampir mengalami kepunahan. Ketika masuk ke dalam, kalian akan melihat ruangan yang kebanyakan didominasi oleh kayu. Kemudian, kalian akan melihat lemari-lemari yang digunakan untuk menyimpan kopi. Meski tempatnya tidak besar, tetapi kalian akan merasakan suasana yang berbeda dan tak pernah kalian rasakan sebelumnya. Nama dari Lemari Kopi sendiri dianggap sebagai tempat menyimpan kopi, kebersamaan, dan cerita yang tergabung menjadi satu.

“Lemari Kopi tercipta karena ingin menjadi tempat untuk menyimpan kopi, kebersamaan, dan cerita yang jadi satu. Makanya lemari-lemari ini jadi ikon kita,” ujar Vincent.

Di sini kalian bisa melihat perjalanan kopi mulai dari tradisional hingga modern. Terdapat dua bar kopi yang menggambarkan cerita dari perjalanan kopi, yaitu terbagi menjadi manual brew dan mesin kopi (modern). Kalian juga bisa melihat sedikit cerita yang digambarkan melalui tembok di sini.

“Kita memberikan pengalaman yang berbeda dibanding coffee shop lain. Apalagi jarang coffee shop yang menyajikan kopi yang semuanya dipadukan dengan nuansa tradisional,” tambahnya.

Lemari Kopi menjadikan jamu sebagai salah satu minuman favorit di sini. Banyak pengunjung yang suka dengan jamu tersebut, kalian bisa merasakan sensasi berbeda ketika minum jamu yang ditambah dengan es batu. Minuman favorit lainnya adalah Kopi Soesi yang dipadukan dengan pandan dan gula aren.

Lalu, ada juga teh batu yang akan memberi rasa berbeda dibanding minum teh biasa. Lemari Kopi juga memiliki menu makanan favorit, yaitu Kacang Kukus, Pastel, dan Roti Isi. Semua makanan atau cemilan di sini juga mengusung konsep tradisional. Kalian yang mau bernostalgia harus datang ke sini. Lemari Kopi berada di Jl. Griya loka sektor 1.1, Blok RE 2 No. 4, Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan.

Soffi Amira P.
[email protected]

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > F & B > Bernostalgia Dengan Minuman dan Jajanan "Jadul" di Lemari Kopi

Bernostalgia Dengan Minuman dan Jajanan "Jadul" di Lemari Kopi

18 July 2018 13:11 WIB
Food FNB Coffee Shop Coffee Lemari Kopi

Ritual ngumpul di coffee shop sudah menjadi kewajiban bagi kawula muda saat ini. Berbagai pilihan coffee shop pun sudah tersebar di berbagai daerah, mulai dari utara hingga selatan. Ambience, wifi gratis, interior yang unik, dan pilihan menu kopi sudah ditawarkan oleh coffee shop untuk membuat pengunjungnya betah. Coffee shop yang berada di BSD ini terbilang sangat unik dan jarang kita temukan di beberapa daerah. Di mana berbagai coffee shop saat ini lebih mengandalkan kopi modern dibanding kopi tempo dulu.

Salah satunya adalah Lemari Kopi. Dari namanya saja sudah terdengar unik dan aneh bukan? Di sini kalian bisa bernostalgia kembali dengan minuman dan jajanan tempo dulu. Kalian mungkin jarang menemukan coffee shop yang menyajikan minuman serta jajanan masa lampau.

“Kita sudah buka di sini (BSD) sejak tanggal 29 Oktober 2017. Ini baru pertama kali buka coffee shop di sini. Awalnya kita bertiga buka coffee shop ini, waktu itu kita bertiga pernah jalan-jalan ke Malang buat cari kopi sama mesin. Setelah sampe sana, kita disuguhin kopi tradisional sama petani di sana. Kayaknya unik nih kalo kita bawa ke sini, soalnya coffee shop di sini kebanyakan yang berbau latte saja ya,” kata Vincent, pemilik Lemari Kopi, Jumat (12/7/2018).

Desain interior dari Lemari Kopi ini dibuat terlihat tradisional dan terkesan nyaman. Agar para pengunjung bisa sambil bernostalgia ketika minum kopi di sini. Konsep utama dari coffee shop ini adalah kopi tradisional, karena kopi tradisional saat ini hampir mengalami kepunahan. Ketika masuk ke dalam, kalian akan melihat ruangan yang kebanyakan didominasi oleh kayu. Kemudian, kalian akan melihat lemari-lemari yang digunakan untuk menyimpan kopi. Meski tempatnya tidak besar, tetapi kalian akan merasakan suasana yang berbeda dan tak pernah kalian rasakan sebelumnya. Nama dari Lemari Kopi sendiri dianggap sebagai tempat menyimpan kopi, kebersamaan, dan cerita yang tergabung menjadi satu.

“Lemari Kopi tercipta karena ingin menjadi tempat untuk menyimpan kopi, kebersamaan, dan cerita yang jadi satu. Makanya lemari-lemari ini jadi ikon kita,” ujar Vincent.

Di sini kalian bisa melihat perjalanan kopi mulai dari tradisional hingga modern. Terdapat dua bar kopi yang menggambarkan cerita dari perjalanan kopi, yaitu terbagi menjadi manual brew dan mesin kopi (modern). Kalian juga bisa melihat sedikit cerita yang digambarkan melalui tembok di sini.

“Kita memberikan pengalaman yang berbeda dibanding coffee shop lain. Apalagi jarang coffee shop yang menyajikan kopi yang semuanya dipadukan dengan nuansa tradisional,” tambahnya.

Lemari Kopi menjadikan jamu sebagai salah satu minuman favorit di sini. Banyak pengunjung yang suka dengan jamu tersebut, kalian bisa merasakan sensasi berbeda ketika minum jamu yang ditambah dengan es batu. Minuman favorit lainnya adalah Kopi Soesi yang dipadukan dengan pandan dan gula aren.

Lalu, ada juga teh batu yang akan memberi rasa berbeda dibanding minum teh biasa. Lemari Kopi juga memiliki menu makanan favorit, yaitu Kacang Kukus, Pastel, dan Roti Isi. Semua makanan atau cemilan di sini juga mengusung konsep tradisional. Kalian yang mau bernostalgia harus datang ke sini. Lemari Kopi berada di Jl. Griya loka sektor 1.1, Blok RE 2 No. 4, Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan.

Soffi Amira P.
[email protected]
Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Segera Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!