Koki terkenal, Nusret Gokce atau yang sering dipanggil Salt Bae, buka suara terkait kontroversinya di final Piala Dunia 2022 yang melibatkannya. Salt Bae merasa apa yang dilakukannya merupakan luapan dari kegembiraan dirinya.

Salt Bae mendapatkan kecaman publik setelah ikut merayakan kemenangan Argentina atas Prancis di dalam lapangan. Ia dianggap telah melakukan pelanggaran karena ikut masuk ke dalam lapangan. Hal yang membuatnya kian terpojok adalah aksinya berfoto bersama trofi Piala Dunia.

Baca juga: 5 Pemain Top Eropa yang Menolak Tawaran Fantastis Klub Liga Arab Saudi

Kemudian, ia dituding menggunakan momen tersebut untuk promosi. Padahal, itu adalah momen bersejarah dan sakral bagi pendukung Argentina. Kini, sang koki buka suara soal kejadian itu. Ia tidak merasa melakukan kesalahan fatal.

"Itu adalah kombinasi dari kecintaan saya para Argentina dan kegembiraan. Saya suka Argentina. Saya pernah tinggal di sana. Saya pergi untuk mendukung mereka. Saya merasa itu tidak asing," ulas Salt Bae kepada Times.

Baca juga: FIFA Resmi Rilis Logo dan Slogan Piala Dunia 2026

"Saya tidak bisa berbuat apa-apa soal alasan berada di sana. Namun, saya tidak akan pernah menginjak lapangan Piala Dunia lagi."

"Saya tidak pernah bekerja sama dengan apa pun. Saya tidak suka sorotannya. Saya tidak menendang siapa pun. Saya tidak mencuri apa pun," kata Salt Bae.

Pada saat itu, kontroversi Salt Bae membuat FIFA turun tangan. FIFA membenarkan Salt Bae melanggar peraturan dengan mendapatkan akses yang tidak semestinya di Stadion Lusail pada 18 Desember 2022. (*)

Artikel ini sudah tayang di Bolaskor.com dengan Judul "Salt Bae Tidak Merasa Bersalah soal Kontroversi Final Piala Dunia 2022"

Baca juga: 5 Lagu yang Sering Terdengar saat Pertandingan Sepak Bola