Home > News > Entertainment > Perlukah Mencuci Celana Denim 1 Tahun Sekali?
Perlukah Mencuci Celana Denim 1 Tahun Sekali?
20 November 2022 14:17 WIB Wall Of FadesBanyak yang berbicara cara mencuci denim yang benar adalah satu tahun sekali atau enam bulan sekali agar warnanya tidak pudar. Lantas, seberapa sering kita harus mencuci denim?
Melansir Merahputih.com, Founder Darahkubiru, Panca Novianto mengatakan bahwa, ada beberapa teknik pencucian yang bisa berpengaruh ke hasil celana denim. Meski begitu, ia menekankan bahwa tidak perlu terpengaruh dengan aturan yang menyebut mencuci denim harus satu tahun sekali.
"Kalau dulu banget, saya cuci denim saya bisa satu tahun sekali. Tapi makin ke sini, saya mencari kenyamanan, saya ingin enggak ngeribetin lah, jadi kalau sudah bosan, ya saya tinggal cuci saja. Semua itu kembali ke preference masing-masing," kata Panca, yang dilansir dari Merahputih.com dalam gelaran Wall of Fades 2022, Jumat (18/11).
Bagi komunitas pencinta denim, lanjut Panca, denim sudah menjadi second skin. Maksudnya, denim menginterpretasikan bentuk badan seseorang hingga aktivitas yang dilakukan.
"Orang yang suka motoran sama orang kantoran, pasti celana jeans-nya hasilnya beda. Walaupun mereka pakai merk yang sama dengan tipe yang sama. Yang motoran mungkin lebih cepat kotor, terus lebih cepat fade, warnanya lebih cepat luntur, dan ada beberapa detail yang kita bisa ngeh," kata Panca.
Baca Juga: Menilik Sejarah Pameran Denim Wall Of Fades 2022
Panca pun memberikan tips bagi para pemula dalam mencuci denim. Menurutnya, semua itu kembali ke selera masing-masing dan tidak perlu mengikuti perkataan orang lain. Jika memang sudah terlihat kotor dan kamu mulai tidak nyaman, langsung segera dicuci.
"Enggak usah terpaku apakah harus enam bulan atau setahun, selama kalian nyaman sama yang kalian pakai, nikmatin saja prosesnya. Semua itu preference, jadi enggak ada aturan yang wajib," ujarnya.
Di sisi lain, Panca menanggapi terkait berbagai cara untuk menyimpan denim yang baik dan benar, salah satunya dengan meletakkan di dalam kulkas.
Baca juga: UNIQLO Hadirkan Jaket Polyester dari Bahan Daur Ulang Plastik
"Karena gini, bakteri itu kan akan mati ketika di suhu minus nol. Sedangkan yang bikin bau itu kan bakteri atau jamur juga. Itu bodoh-bodohan saja sebenarnya, percaya tidak percaya. Biar enggak terkontaminasi, masukin ziplock," kata Panca.
"Bahkan kadang ada dua metode, antar dibekuin atau dijemur di bawah sinar matahari terik. Karena kan panas, kita berasumsi bakterinya hilang. Jadi semuanya percaya enggak percaya aja sih. Mau langsung taruh di kamar juga enggak masalah," tutupnya. (and)
Pradia Eggi
[email protected]
Related Article
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Entertainment > Perlukah Mencuci Celana Denim 1 Tahun Sekali?
Perlukah Mencuci Celana Denim 1 Tahun Sekali?
20 November 2022 14:17 WIBWall Of Fades
Banyak yang berbicara cara mencuci denim yang benar adalah satu tahun sekali atau enam bulan sekali agar warnanya tidak pudar. Lantas, seberapa sering kita harus mencuci denim?
Melansir Merahputih.com, Founder Darahkubiru, Panca Novianto mengatakan bahwa, ada beberapa teknik pencucian yang bisa berpengaruh ke hasil celana denim. Meski begitu, ia menekankan bahwa tidak perlu terpengaruh dengan aturan yang menyebut mencuci denim harus satu tahun sekali.
"Kalau dulu banget, saya cuci denim saya bisa satu tahun sekali. Tapi makin ke sini, saya mencari kenyamanan, saya ingin enggak ngeribetin lah, jadi kalau sudah bosan, ya saya tinggal cuci saja. Semua itu kembali ke preference masing-masing," kata Panca, yang dilansir dari Merahputih.com dalam gelaran Wall of Fades 2022, Jumat (18/11).
Bagi komunitas pencinta denim, lanjut Panca, denim sudah menjadi second skin. Maksudnya, denim menginterpretasikan bentuk badan seseorang hingga aktivitas yang dilakukan.
"Orang yang suka motoran sama orang kantoran, pasti celana jeans-nya hasilnya beda. Walaupun mereka pakai merk yang sama dengan tipe yang sama. Yang motoran mungkin lebih cepat kotor, terus lebih cepat fade, warnanya lebih cepat luntur, dan ada beberapa detail yang kita bisa ngeh," kata Panca.
Baca Juga: Menilik Sejarah Pameran Denim Wall Of Fades 2022
Panca pun memberikan tips bagi para pemula dalam mencuci denim. Menurutnya, semua itu kembali ke selera masing-masing dan tidak perlu mengikuti perkataan orang lain. Jika memang sudah terlihat kotor dan kamu mulai tidak nyaman, langsung segera dicuci.
"Enggak usah terpaku apakah harus enam bulan atau setahun, selama kalian nyaman sama yang kalian pakai, nikmatin saja prosesnya. Semua itu preference, jadi enggak ada aturan yang wajib," ujarnya.
Di sisi lain, Panca menanggapi terkait berbagai cara untuk menyimpan denim yang baik dan benar, salah satunya dengan meletakkan di dalam kulkas.
Baca juga: UNIQLO Hadirkan Jaket Polyester dari Bahan Daur Ulang Plastik
"Karena gini, bakteri itu kan akan mati ketika di suhu minus nol. Sedangkan yang bikin bau itu kan bakteri atau jamur juga. Itu bodoh-bodohan saja sebenarnya, percaya tidak percaya. Biar enggak terkontaminasi, masukin ziplock," kata Panca.
"Bahkan kadang ada dua metode, antar dibekuin atau dijemur di bawah sinar matahari terik. Karena kan panas, kita berasumsi bakterinya hilang. Jadi semuanya percaya enggak percaya aja sih. Mau langsung taruh di kamar juga enggak masalah," tutupnya. (and)