Home > News > Entertainment > Gmail dan Google Docs Bakal Pakai AI, Ini Fungsinya
Gmail dan Google Docs Bakal Pakai AI, Ini Fungsinya
21 March 2023 15:04 WIB Teknologi Google EntertainmentGoogle berencana untuk menghadirkan fitur AI di dalam produknya, Workspace. Produk tersebut dikhususkan bagi para developer dan pengguna bisnis. Beberapa layanan Google Workspace yang akan didukung teknologi AI adalah Gmail dan Google Docs.
“Kami sekarang memungkinkan pengguna Workspace memanfaatkan kekuatan AI generatif untuk berkreasi, terhubung, dan berkolaborasi tidak seperti sebelumnya. Untuk memulai, kami memperkenalkan rangkaian pertama fitur penulisan bertenaga AI di Dokumen dan Gmail kepada penguji terpercaya,” tulis Google dalam blog resminya.
Baca juga: ALVA x NeverTooLavish, Rilis Aksesori dengan Teknologi AR
Seperti diketahui, produk yang terdapat di Google Workspace adalah Gmail, Calendar, Drive, Docs, Slides, dan Meets. Namun, saat ini AI belum tersedia untuk seluruh produk Google. Jadi, fitur ini hanya baru diuji coba ke layanan Gmail dan Google Docs saja.
“Untuk memulainya, kami memperkenalkan serangkaian dukungan AI pertama di Google Docs dan Gmail ke sejumlah pengguna Beta (uji coba) yang tepercaya,” ujar Wakil Presiden, Produk, Google Workspace, Johanna Voolich Wright.
Kegunaan AI dalam Gmail akan merangkum seluruh pesan masuk terkait update atau diskusi yang sedang berlangsung. AI akan lebih memprioritaskan email yang masuk, kemudian memberi rangkuman percakapan melalui poin-poin penting. Lalu, pengguna dapat membalas email secara otomatis dengan bantuan AI.
Baca juga: Google Temukan Perubahan Perilaku Konsumen Indonesia, Kian Selektif Saat Berbelanja
Sedangkan di Google Docs, kegunaan AI dapat memudahkan pengguna ketika sedang diskusi kelompok. Selain itu, pengguna juga bisa membuat presentasi di Google Slides sesuai dokumen berbasis teks di Google Docs.
Pihak Google pun menyebutkan, bahwa AI yang digunakan di Google Docs dan Gmail sifatnya masih adaptif. Jadi, pengguna bisa melakukan perubahan, pengurangan, dan penambahan atas materi yang sudah dibuat.
Pembaruan ini belum dirilis ke semua pengguna global dan masih terbatas di sejumlah pengguna Beta di Amerika Serikat. Rencananya, fitur AI tersebut akan dirilis secara resmi ke seluruh pengguna pada akhir 2023 mendatang.
“Kami akan meluncurkan pengalaman baru ini bulan ini melalui program penguji terpercaya kami, dimulai dengan bahasa Inggris di Amerika Serikat. Dari sana, kami akan mengulang dan menyempurnakan pengalaman sebelum menyediakannya secara lebih luas bagi konsumen, usaha kecil, perusahaan, dan lembaga pendidikan di lebih banyak negara dan bahasa,” tambah Google. (FDS)
Baca juga: TikTok Rilis Feed Khusus untuk Konten Sains dan Teknologi
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Entertainment > Gmail dan Google Docs Bakal Pakai AI, Ini Fungsinya
Gmail dan Google Docs Bakal Pakai AI, Ini Fungsinya
21 March 2023 15:04 WIBTeknologi Google Entertainment
Google berencana untuk menghadirkan fitur AI di dalam produknya, Workspace. Produk tersebut dikhususkan bagi para developer dan pengguna bisnis. Beberapa layanan Google Workspace yang akan didukung teknologi AI adalah Gmail dan Google Docs.
“Kami sekarang memungkinkan pengguna Workspace memanfaatkan kekuatan AI generatif untuk berkreasi, terhubung, dan berkolaborasi tidak seperti sebelumnya. Untuk memulai, kami memperkenalkan rangkaian pertama fitur penulisan bertenaga AI di Dokumen dan Gmail kepada penguji terpercaya,” tulis Google dalam blog resminya.
Baca juga: ALVA x NeverTooLavish, Rilis Aksesori dengan Teknologi AR
Seperti diketahui, produk yang terdapat di Google Workspace adalah Gmail, Calendar, Drive, Docs, Slides, dan Meets. Namun, saat ini AI belum tersedia untuk seluruh produk Google. Jadi, fitur ini hanya baru diuji coba ke layanan Gmail dan Google Docs saja.
“Untuk memulainya, kami memperkenalkan serangkaian dukungan AI pertama di Google Docs dan Gmail ke sejumlah pengguna Beta (uji coba) yang tepercaya,” ujar Wakil Presiden, Produk, Google Workspace, Johanna Voolich Wright.
Kegunaan AI dalam Gmail akan merangkum seluruh pesan masuk terkait update atau diskusi yang sedang berlangsung. AI akan lebih memprioritaskan email yang masuk, kemudian memberi rangkuman percakapan melalui poin-poin penting. Lalu, pengguna dapat membalas email secara otomatis dengan bantuan AI.
Baca juga: Google Temukan Perubahan Perilaku Konsumen Indonesia, Kian Selektif Saat Berbelanja
Sedangkan di Google Docs, kegunaan AI dapat memudahkan pengguna ketika sedang diskusi kelompok. Selain itu, pengguna juga bisa membuat presentasi di Google Slides sesuai dokumen berbasis teks di Google Docs.
Pihak Google pun menyebutkan, bahwa AI yang digunakan di Google Docs dan Gmail sifatnya masih adaptif. Jadi, pengguna bisa melakukan perubahan, pengurangan, dan penambahan atas materi yang sudah dibuat.
Pembaruan ini belum dirilis ke semua pengguna global dan masih terbatas di sejumlah pengguna Beta di Amerika Serikat. Rencananya, fitur AI tersebut akan dirilis secara resmi ke seluruh pengguna pada akhir 2023 mendatang.
“Kami akan meluncurkan pengalaman baru ini bulan ini melalui program penguji terpercaya kami, dimulai dengan bahasa Inggris di Amerika Serikat. Dari sana, kami akan mengulang dan menyempurnakan pengalaman sebelum menyediakannya secara lebih luas bagi konsumen, usaha kecil, perusahaan, dan lembaga pendidikan di lebih banyak negara dan bahasa,” tambah Google. (FDS)
Baca juga: TikTok Rilis Feed Khusus untuk Konten Sains dan Teknologi