Home > News > Entertainment > Gmail Rilis Centang Biru, Mirip Twitter dan Instagram
Gmail Rilis Centang Biru, Mirip Twitter dan Instagram
08 May 2023 16:26 WIB Google Teknologi EntertainmentBaru-baru ini, Google memperkenalkan ikon centang biru di layanannya. Fitur tersebut sejatinya mirip dengan Instagram, Twitter, dan beberapa layanan lainnya. Centang biru sendiri berfungsi sebagai validasi keaslian akun pengguna secara resmi.
Tujuan Google menghadirkan ikon centang biru adalah membantu pengguna mengidentifikasi pesan dari pengirim resmi dan palsu. Selain itu, fitur ini dapat meminimalisasi spam dan memperkuat branding perusahaan. Kemudian, menciptakan ekosistem e-mail yang lebih baik.
“Autentikasi e-mail yang kuat membantu pengguna dan sistem keamanan e-mail untuk mengidentifikasi dan menghentikan spam, serta memungkinkan pengirim (e-mail) meningkatkan kepercayaan terhadap merek mereka,” kata pihak Google dalam keterangan resminya.
Baca juga: Gmail dan Google Docs Bakal Pakai AI, Ini Fungsinya
Mengutip Google Workspace Updates, pihaknya mengatakan, mereka memperkenalkan Brand Indicators for Message Identification atau BIMI pada 2021 lalu. Fitur ini mengharuskan pengirim menggunakan autentikasi yang kuat dan memverifikasi logo brand mereka jika menampilkan logonya sebagai avatar di email.
“Berdasarkan fitur tersebut, pengguna sekarang akan melihat ikon tanda centang untuk pengirim yang telah mengadopsi BIMI. Ini akan membantu pengguna mengidentifikasi pesan dari pengirim yang sah versus peniru,” tulis Google.
Fitur ini dinilai sangat ketat, kemudian tidak sembarangan pengguna dapat dengan mudah menggunakannya. Hal ini berpengaruh terhadap pemberian centang biru dilakukan secara otomatis tanpa perlu tahapan tambahan.
Centang biru di Gmail akan terlihat di samping nama akun pengguna. Ikonnya tampil dengan centang berwarna putih, dibalut lingkaran biru bergerigi. fitur ini akan mulai digulirkan mulai 3 Mei 2023 secara bertahap hingga beberapa pekan ke depan.
Selanjutnya, centang biru akan tersedia bagi pengguna Google Workspace hingga Google Accounts personal. Namun, pengguna Gmail di Indonesia saat ini masih banyak yang belum bisa melihat centang biru di akun Gmail. (FDS)
Baca juga: Google Temukan Perubahan Perilaku Konsumen Indonesia, Kian Selektif Saat Berbelanja
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Entertainment > Gmail Rilis Centang Biru, Mirip Twitter dan Instagram
Gmail Rilis Centang Biru, Mirip Twitter dan Instagram
08 May 2023 16:26 WIBGoogle Teknologi Entertainment
Baru-baru ini, Google memperkenalkan ikon centang biru di layanannya. Fitur tersebut sejatinya mirip dengan Instagram, Twitter, dan beberapa layanan lainnya. Centang biru sendiri berfungsi sebagai validasi keaslian akun pengguna secara resmi.
Tujuan Google menghadirkan ikon centang biru adalah membantu pengguna mengidentifikasi pesan dari pengirim resmi dan palsu. Selain itu, fitur ini dapat meminimalisasi spam dan memperkuat branding perusahaan. Kemudian, menciptakan ekosistem e-mail yang lebih baik.
“Autentikasi e-mail yang kuat membantu pengguna dan sistem keamanan e-mail untuk mengidentifikasi dan menghentikan spam, serta memungkinkan pengirim (e-mail) meningkatkan kepercayaan terhadap merek mereka,” kata pihak Google dalam keterangan resminya.
Baca juga: Gmail dan Google Docs Bakal Pakai AI, Ini Fungsinya
Mengutip Google Workspace Updates, pihaknya mengatakan, mereka memperkenalkan Brand Indicators for Message Identification atau BIMI pada 2021 lalu. Fitur ini mengharuskan pengirim menggunakan autentikasi yang kuat dan memverifikasi logo brand mereka jika menampilkan logonya sebagai avatar di email.
“Berdasarkan fitur tersebut, pengguna sekarang akan melihat ikon tanda centang untuk pengirim yang telah mengadopsi BIMI. Ini akan membantu pengguna mengidentifikasi pesan dari pengirim yang sah versus peniru,” tulis Google.
Fitur ini dinilai sangat ketat, kemudian tidak sembarangan pengguna dapat dengan mudah menggunakannya. Hal ini berpengaruh terhadap pemberian centang biru dilakukan secara otomatis tanpa perlu tahapan tambahan.
Centang biru di Gmail akan terlihat di samping nama akun pengguna. Ikonnya tampil dengan centang berwarna putih, dibalut lingkaran biru bergerigi. fitur ini akan mulai digulirkan mulai 3 Mei 2023 secara bertahap hingga beberapa pekan ke depan.
Selanjutnya, centang biru akan tersedia bagi pengguna Google Workspace hingga Google Accounts personal. Namun, pengguna Gmail di Indonesia saat ini masih banyak yang belum bisa melihat centang biru di akun Gmail. (FDS)
Baca juga: Google Temukan Perubahan Perilaku Konsumen Indonesia, Kian Selektif Saat Berbelanja