Harga Urbantown Serpong Dipastikan Terjangkau untuk Masyarakat
05 May 2019 23:43 WIB Properti Urbantown SerpongPT Urban, anak usaha dari PT PP (Persero) Tbk. memastikan, bahwa harga Urbantown Serpong sebagai hunian vertikal sangat terjangkau untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah. Pemasarannya sendiri telah mencapai lebih dari 85 persen.
"Perusahaan selalu mengusung konsep Quality Affordable Living di setiap proyek URBAN Development," ujar Komisaris Utama PT PP (Persero) Tbk., Andi Gani Nena Wea dalam keterangan tertulisnya, (2/5/2019).
Proyek hunian vertikal tersebut juga sempat dikunjungi oleh Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri pada Selasa (30/4/2019).
Andi menjelaskan, Urbantown Serpong saat ini sudah memasuki fase konstruksi tower kedua. Tower pertama Urbantown Serpong telah selesai dibangun dan sedang masuk tahap finishing yang rencananya akan diserahterimakan di semester kedua 2019.
Urbantown Serpong berada di pusat kawasan Serpong, dan jaraknya dua kilometer dari Kantor Walikota Tangerang Selatan yang juga diapit oleh dua stasiun Commuter Line, Stasiun Rawa Buntu, dan Sudimara. Proyek tersebut juga dekat dengan akses rencana Jalan Tol Serpong - Cinere dan Cinere - Jagorawi yang terhubung dengan Tol Depok - Antasari.
Lokasi dan aksesibilitas premium yang dimiliki oleh Urbantown Serpong juga dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap, termasuk juga shuttle bus yang dekat dengan stasiun, dan fasilitas Entrepreneurship Centre 'Urban Bizhub'. Proyek ini menjadi spesial karena status kepemilikannya SHM di atas SHGB murni.
Tower kedua Urbantown Serpong dengan total 1.096 unit di dalamnya sedang memasuki fase konstruksi, yang juga akan dipasarkan untuk para pekerja dengan fasilitas pembayaran FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan).
"Para pekerja dengan pendapatan terbatas, kini punya kesempatan untuk memiliki hunian sendiri. Dengan FLPP, Urbantown Serpong dipasarkan mulai dari Rp191,5 juta untuk tipe studio seluas 22,80 meter persegi," ujar Andi.
Selain menawarkan hunian vertikal berkualitas dengan harga terjangkau, Urbantown Serpong juga peduli dengan kenyamanan para penghuninya. Ide pengembangan fasilitas URBAN Bizhub merupakan konsep pemanfaatan bangkitan ekonomi kawasan, sharing economy, dan kolaborasi.
URBAN Bizhub juga dirancang untuk meningkatkan pendapatan para penggunanya hingga Rp2,5 juta setiap bulannya, dengan hanya memanfaatkan aplikasi U-Sharing dari URBAN Bizhub.
"Meningkatkan produktivitas penghuni potensial dan kreatif adalah salah satu kunci penting dari Urban Bizhub. Penghuni Urbantown nantinya mampu melakukan transaksi jual-beli atau sewa menyewa dengan praktis. Inilah yang kami sebut sebagai pemberdayaan komunitas di kawasan hunian mandiri," tambahnya.
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Harga Urbantown Serpong Dipastikan Terjangkau untuk Masyarakat
05 May 2019 23:43 WIBProperti Urbantown Serpong
PT Urban, anak usaha dari PT PP (Persero) Tbk. memastikan, bahwa harga Urbantown Serpong sebagai hunian vertikal sangat terjangkau untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah. Pemasarannya sendiri telah mencapai lebih dari 85 persen.
"Perusahaan selalu mengusung konsep Quality Affordable Living di setiap proyek URBAN Development," ujar Komisaris Utama PT PP (Persero) Tbk., Andi Gani Nena Wea dalam keterangan tertulisnya, (2/5/2019).
Proyek hunian vertikal tersebut juga sempat dikunjungi oleh Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri pada Selasa (30/4/2019).
Andi menjelaskan, Urbantown Serpong saat ini sudah memasuki fase konstruksi tower kedua. Tower pertama Urbantown Serpong telah selesai dibangun dan sedang masuk tahap finishing yang rencananya akan diserahterimakan di semester kedua 2019.
Urbantown Serpong berada di pusat kawasan Serpong, dan jaraknya dua kilometer dari Kantor Walikota Tangerang Selatan yang juga diapit oleh dua stasiun Commuter Line, Stasiun Rawa Buntu, dan Sudimara. Proyek tersebut juga dekat dengan akses rencana Jalan Tol Serpong - Cinere dan Cinere - Jagorawi yang terhubung dengan Tol Depok - Antasari.
Lokasi dan aksesibilitas premium yang dimiliki oleh Urbantown Serpong juga dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap, termasuk juga shuttle bus yang dekat dengan stasiun, dan fasilitas Entrepreneurship Centre 'Urban Bizhub'. Proyek ini menjadi spesial karena status kepemilikannya SHM di atas SHGB murni.
Tower kedua Urbantown Serpong dengan total 1.096 unit di dalamnya sedang memasuki fase konstruksi, yang juga akan dipasarkan untuk para pekerja dengan fasilitas pembayaran FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan).
"Para pekerja dengan pendapatan terbatas, kini punya kesempatan untuk memiliki hunian sendiri. Dengan FLPP, Urbantown Serpong dipasarkan mulai dari Rp191,5 juta untuk tipe studio seluas 22,80 meter persegi," ujar Andi.
Selain menawarkan hunian vertikal berkualitas dengan harga terjangkau, Urbantown Serpong juga peduli dengan kenyamanan para penghuninya. Ide pengembangan fasilitas URBAN Bizhub merupakan konsep pemanfaatan bangkitan ekonomi kawasan, sharing economy, dan kolaborasi.
URBAN Bizhub juga dirancang untuk meningkatkan pendapatan para penggunanya hingga Rp2,5 juta setiap bulannya, dengan hanya memanfaatkan aplikasi U-Sharing dari URBAN Bizhub.
"Meningkatkan produktivitas penghuni potensial dan kreatif adalah salah satu kunci penting dari Urban Bizhub. Penghuni Urbantown nantinya mampu melakukan transaksi jual-beli atau sewa menyewa dengan praktis. Inilah yang kami sebut sebagai pemberdayaan komunitas di kawasan hunian mandiri," tambahnya.