Home > News > News > Jalan Boulevard Gading Serpong akan Dilengkapi Teknologi untuk Tertibkan Lalu Lintas
Jalan Boulevard Gading Serpong akan Dilengkapi Teknologi untuk Tertibkan Lalu Lintas
05 October 2023 15:44 WIB Gading Serpong NewsSide.id - Direktur Eksekutif Summarecon Serpong, Magdalena Juliati, mengungkapkan bahwa pada tahun depan, Jalan Boulevard Gading Serpong Tangerang Banten akan tersambung langsung ke wilayah BSD dengan jalan selebar 45 meter, dilengkapi dengan infrastruktur berbasis teknologi untuk mengatasi masalah kemacetan.
Menurutnya, konektivitas ini akan memiliki dampak positif terhadap peluang bisnis, kolaborasi, serta pengembangan wilayah dengan skala ibukota.
Melansir Antara Banten, Summarecon Serpong juga sedang merancang dan membangun berbagai inisiatif yang berfokus pada penerapan teknologi terkini untuk meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan kualitas hidup warga perkotaan di wilayah tersebut.
"Kami sedang menerapkan tata kelola kota dan konsep revitalisasi sebagai smart city, termasuk penerapan smart traffic lights dan pembangunan command center. Hal ini merupakan langkah dalam rangka menjalankan tata kelola kota dengan lebih baik, termasuk aturan lalu lintas yang lebih tertib dan upaya untuk mengatasi kemacetan," paparnya.
Teknologi lalu lintas yang diterapkan di Summarecon Serpong mencakup penggunaan smart traffic lights, yaitu sistem pengendalian dan pemantauan lalu lintas berbasis teknologi yang berfungsi untuk mengoptimalkan kinerja jaringan jalan dengan mengatur lampu lalu lintas secara lebih efisien.
Baca Juga: Sinar Mas Land dan Microsoft Percepat Pengembangan Kota Mandiri
Saat ini, teknologi ini telah aktif digunakan di dua titik utama di Jalan Boulevard, yaitu di perempatan wilayah Symphonia dan perempatan wilayah Scientia Garden. Selanjutnya, teknologi ini akan diterapkan secara berkala di titik-titik ramai lainnya di seluruh wilayah Summarecon Serpong.
Selain itu, Summarecon juga telah membangun Command Centre di lahan seluas 842 meter persegi, dengan bangunan seluas 142,42 meter persegi yang terletak di gerbang utama kawasan Symphonia. Pusat komando ini dijadikan untuk manajemen lalu lintas, respon cepat terhadap insiden, pemantauan keamanan, pengelolaan kota, sistem informasi, hingga pemantauan patroli keamanan. Diharapkan teknologi terintegrasi ini akan meningkatkan keamanan kawasan dan memungkinkan respons yang lebih cepat dan efektif.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Penerapan Smart City dan Green Building di BSD City
Magdalena juga menekankan bahwa inovasi ini tidak hanya akan menjaga nilai properti di kawasan tersebut, tetapi juga akan memperkuat administrasi publik, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mendukung pembangunan jangka panjang yang substansial.
Selain itu, untuk menjaga kualitas air tanah dan mencegah banjir, Summarecon Serpong telah membuka taman terbuka hijau seluas delapan hektar di kawasan Symphonia. Taman ini memiliki berbagai fungsi, termasuk menjaga kualitas air tanah, mengurangi risiko banjir, meningkatkan estetika, pengairan, serta pelestarian biota dan vegetasi.
Pradia Eggi
[email protected]
Related Article
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > News > Jalan Boulevard Gading Serpong akan Dilengkapi Teknologi untuk Tertibkan Lalu Lintas
Jalan Boulevard Gading Serpong akan Dilengkapi Teknologi untuk Tertibkan Lalu Lintas
05 October 2023 15:44 WIBGading Serpong News
Side.id - Direktur Eksekutif Summarecon Serpong, Magdalena Juliati, mengungkapkan bahwa pada tahun depan, Jalan Boulevard Gading Serpong Tangerang Banten akan tersambung langsung ke wilayah BSD dengan jalan selebar 45 meter, dilengkapi dengan infrastruktur berbasis teknologi untuk mengatasi masalah kemacetan.
Menurutnya, konektivitas ini akan memiliki dampak positif terhadap peluang bisnis, kolaborasi, serta pengembangan wilayah dengan skala ibukota.
Melansir Antara Banten, Summarecon Serpong juga sedang merancang dan membangun berbagai inisiatif yang berfokus pada penerapan teknologi terkini untuk meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan kualitas hidup warga perkotaan di wilayah tersebut.
"Kami sedang menerapkan tata kelola kota dan konsep revitalisasi sebagai smart city, termasuk penerapan smart traffic lights dan pembangunan command center. Hal ini merupakan langkah dalam rangka menjalankan tata kelola kota dengan lebih baik, termasuk aturan lalu lintas yang lebih tertib dan upaya untuk mengatasi kemacetan," paparnya.
Teknologi lalu lintas yang diterapkan di Summarecon Serpong mencakup penggunaan smart traffic lights, yaitu sistem pengendalian dan pemantauan lalu lintas berbasis teknologi yang berfungsi untuk mengoptimalkan kinerja jaringan jalan dengan mengatur lampu lalu lintas secara lebih efisien.
Baca Juga: Sinar Mas Land dan Microsoft Percepat Pengembangan Kota Mandiri
Saat ini, teknologi ini telah aktif digunakan di dua titik utama di Jalan Boulevard, yaitu di perempatan wilayah Symphonia dan perempatan wilayah Scientia Garden. Selanjutnya, teknologi ini akan diterapkan secara berkala di titik-titik ramai lainnya di seluruh wilayah Summarecon Serpong.
Selain itu, Summarecon juga telah membangun Command Centre di lahan seluas 842 meter persegi, dengan bangunan seluas 142,42 meter persegi yang terletak di gerbang utama kawasan Symphonia. Pusat komando ini dijadikan untuk manajemen lalu lintas, respon cepat terhadap insiden, pemantauan keamanan, pengelolaan kota, sistem informasi, hingga pemantauan patroli keamanan. Diharapkan teknologi terintegrasi ini akan meningkatkan keamanan kawasan dan memungkinkan respons yang lebih cepat dan efektif.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Penerapan Smart City dan Green Building di BSD City
Magdalena juga menekankan bahwa inovasi ini tidak hanya akan menjaga nilai properti di kawasan tersebut, tetapi juga akan memperkuat administrasi publik, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mendukung pembangunan jangka panjang yang substansial.
Selain itu, untuk menjaga kualitas air tanah dan mencegah banjir, Summarecon Serpong telah membuka taman terbuka hijau seluas delapan hektar di kawasan Symphonia. Taman ini memiliki berbagai fungsi, termasuk menjaga kualitas air tanah, mengurangi risiko banjir, meningkatkan estetika, pengairan, serta pelestarian biota dan vegetasi.