Jangan Khawatir Berlebih, Ini 4 Cara dalam Menghadapi Quarter Life Crisis
16 January 2022 12:58 WIB Quarter Life CrisisMasih banyak cara untuk bisa bangkit dari keterpurukan. Fase quarter life crisis menjadi momen ketika usia 20 sampai 30-an merasa bingung harus bagaimana dalam menghadapi segala sesuatunya, mempertanyakan arah hidup, dan merasa tidak aman karena pencapaian orang lain yang lebih maju. Lalu, bagaimana cara menghadapai quarter life crisis?
Adriana pun membagikan empat tips menghadapi fase quarter life crisis.
1. Berbicara dengan diri sendiri

Jangan beranggapan bahwa berbicara dengan diri sendiri adalah hal yang aneh. Tanpa disadari, ada kepuasan tersendiri ketika kita berbicara dengan diri sendiri entah di depan cermin atau berhadapan dengan dinding. Dengan begitu, kamu bisa menggali kesadaran lebih dalam tentang dirimu agar bisa mengenal diri sendiri. Selain itu, kamu juga bisa berbicara dengan orang lain untuk saling bertukar pikiran, mendapat saran serta masukan, sekaligus belajar dari pengalaman mereka.
“Gali kekuatanmu, keterbatasanmu, kamu orangnya seperti apa, dan cari support system-mu. Amati diri dan tanyakan ke orang-orang terdekat,” kata Adriana.
2. Berhenti membanding-bandingkan

Ketika kamu merasa iri dengan pencapaian orang lain yang dibagikan di media sosial, percaya atau tidak, sebenarnya ada perjuangan yang tidak kamu ketahui sebelum mencapai hal tersebut. Media sosial adalah tempat mengunggah dan memperlihatkan hal-hal positif dari diri kita. Jadi, berhenti membandingkan dirimu dengan orang lain. Nikmati proses atas perjalananmu saat ini. Kamu memiliki kekuatan dan keterbatasan yang berbeda dengan orang lain.
3. Tentukan fokus

Ada dua hal yang seringkali mengurangi kadar kebahagiaan, diantaranya menyesali masa lalu secara terus menerus dan khawatir menghadapi masa depan yang berlebihan. Kita jadi lupa akan masa kini yang sedang kita jalani. Dari pada overthinking, coba syukuri dan jalani hari ini dengan baik dan lakukan semaksimal mungkin. Fokus dengan hal-hal yang bisa kita kendalikan, salah satunya mindset. Ketika memiliki mindset yang positif, maka mood kita juga akan baik.
4. Buat rencana konkret

Tidak ada salahnya untuk membuat rencana jangka panjang. Kamu juga bisa membuat rencana jangka pendek terlebih dahulu, misalnya per hari, per minggu, atau per bulan. Selain itu, buat rencana yang realistis untuk bisa kamu kerjakan dan selesaikan. Tidak terlalu banyak dan ribet, misalnya saja besok bisa bangun lebih pagi, olahraga, membereskan kamar, dan nonton Netflix. (and)

Pradia Eggi
[email protected]
Related Article
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Jangan Khawatir Berlebih, Ini 4 Cara dalam Menghadapi Quarter Life Crisis
16 January 2022 12:58 WIBQuarter Life Crisis
Masih banyak cara untuk bisa bangkit dari keterpurukan. Fase quarter life crisis menjadi momen ketika usia 20 sampai 30-an merasa bingung harus bagaimana dalam menghadapi segala sesuatunya, mempertanyakan arah hidup, dan merasa tidak aman karena pencapaian orang lain yang lebih maju. Lalu, bagaimana cara menghadapai quarter life crisis?
Adriana pun membagikan empat tips menghadapi fase quarter life crisis.
1. Berbicara dengan diri sendiri

Jangan beranggapan bahwa berbicara dengan diri sendiri adalah hal yang aneh. Tanpa disadari, ada kepuasan tersendiri ketika kita berbicara dengan diri sendiri entah di depan cermin atau berhadapan dengan dinding. Dengan begitu, kamu bisa menggali kesadaran lebih dalam tentang dirimu agar bisa mengenal diri sendiri. Selain itu, kamu juga bisa berbicara dengan orang lain untuk saling bertukar pikiran, mendapat saran serta masukan, sekaligus belajar dari pengalaman mereka.
“Gali kekuatanmu, keterbatasanmu, kamu orangnya seperti apa, dan cari support system-mu. Amati diri dan tanyakan ke orang-orang terdekat,” kata Adriana.
2. Berhenti membanding-bandingkan

Ketika kamu merasa iri dengan pencapaian orang lain yang dibagikan di media sosial, percaya atau tidak, sebenarnya ada perjuangan yang tidak kamu ketahui sebelum mencapai hal tersebut. Media sosial adalah tempat mengunggah dan memperlihatkan hal-hal positif dari diri kita. Jadi, berhenti membandingkan dirimu dengan orang lain. Nikmati proses atas perjalananmu saat ini. Kamu memiliki kekuatan dan keterbatasan yang berbeda dengan orang lain.
3. Tentukan fokus

Ada dua hal yang seringkali mengurangi kadar kebahagiaan, diantaranya menyesali masa lalu secara terus menerus dan khawatir menghadapi masa depan yang berlebihan. Kita jadi lupa akan masa kini yang sedang kita jalani. Dari pada overthinking, coba syukuri dan jalani hari ini dengan baik dan lakukan semaksimal mungkin. Fokus dengan hal-hal yang bisa kita kendalikan, salah satunya mindset. Ketika memiliki mindset yang positif, maka mood kita juga akan baik.
4. Buat rencana konkret

Tidak ada salahnya untuk membuat rencana jangka panjang. Kamu juga bisa membuat rencana jangka pendek terlebih dahulu, misalnya per hari, per minggu, atau per bulan. Selain itu, buat rencana yang realistis untuk bisa kamu kerjakan dan selesaikan. Tidak terlalu banyak dan ribet, misalnya saja besok bisa bangun lebih pagi, olahraga, membereskan kamar, dan nonton Netflix. (and)
