Home > News > Entertainment > Jutaan Aplikasi Bakal Dihapus dari App Store dan Google Play Store
Jutaan Aplikasi Bakal Dihapus dari App Store dan Google Play Store
16 May 2022 12:36 WIB Apple Google Aplikasi Teknologi EntertainmentApp Store dan Google Play Store dikabarkan akan menghapus berbagai aplikasi jadul. Hal itu dikarenakan aplikasi tersebut memiliki dampak yang cukup besar. Sebuah laporan baru menyebutkan, kebijakan Apple dan Google tersebut berpotensi menghapus sekitar 1,5 juta aplikasi dari kedua platform itu.
Seperti dikutip dari Cnet yang dilansir MerahPutih.com, kebijakan tersebut menyasar aplikasi jadul yang tidak pernah diperbarui pengembangnya selama dua tahun. Berdasarkan data Pixelate, jumlah aplikasi yang tidak dikelola pengembangnya tersebut mencakup sepertiga dari total aplikasi yang ada di App Store serta Play Store.
Baca juga: Google Maps 2022 Dilengkapi Fitur Baru, Bisa Cek Tarif Tol!
Google Play Store dikabarkan memiliki sekitar 869 ribu aplikasi yang ditelantarkan selama lebih dari dua tahun. Sementara itu, App Store memiliki sekitar 650 ribu aplikasi jadul yang 'terbengkalai'.
Apabila tidak menerima pembaruan selama lebih dari dua tahun, aplikasi tersebut rentan dieksploitasi. Hal itulah yang membuat Google serta Apple menerapkan kebijakan baru untuk menindak tegas aplikasi yang tidak terurus oleh pengembangnya. Langkah itu untuk keamanan para pengguna.
Aplikasi yang tidak menerima pembaruan selama dua tahun dikabarkan akan disembunyikan dari Google Play Store alias tidak akan muncul di pencarian. Sementara itu, kebijakan Apple belum jelas. Namun, ada satu pengembang yang mengatakan aplikasi mereka akan dihapus lantaran sudah dua tahun lebih tidak diperbarui.
Pihak Apple belum lama ini memberikan peringatan kepada para pengembang soal kebijakan itu. Pada notifikasi berjudul 'App Improvement Notice', Apple menjelaskan akan menghapus aplikasi dari App Store bila tidak diperbarui dalam jangka waktu yang lama. Para pengembang diberikan waktu 30 hari untuk memperbarui aplikasi mereka.
"Kamu bisa membuat aplikasi ini tetap tersedia untuk diunduh dan ditemukan pengguna baru di App Store dengan mengirimkan pembaruan untuk ditinjau dalam 30 hari. Jika tak ada pembaruan yang dikirimkan untuk ditinjau dalam 30 hari, aplikasi akan dihapus dari penjualan," ujar pihak Apple seperti dikutip Cnet.
Baca juga: WhatsApp Luncurkan Fitur Terbaru, Bisa Kirim File hingga 2 GB
Kebijakan Apple tersebut dikeluhkan developer, khususnya pengembang indie yang khawatir aplikasi mereka dihapus dari App Store, meski masih berfungsi dengan baik. Apple akhirnya memperbarui kriteria penghapusan tersebut dan memberikan developer lebih banyak waktu untuk memperbarui aplikasinya.
Namun, jumlah aplikasi yang up-to-date di App Store serta Play Store mengalahkan jumlah aplikasi jadul. Ada lebih dari 3,1 juta atau 68 persen aplikasi di App Store dan Play Store yang sudah diperbarui dalam periode dua tahun terakhir ini.
Aplikasi yang sudah diperbarui cendrung didominasi aplikasi yang populer. Selain itu, 84 persen aplikasi yang telah diunduh lebih dari 100 juta kali juga sudah menerima pembaruan dalam enam bulan terakhir. (*)
Baca juga: Kreator TikTok Bisa Dapat Penghasilan dari Iklan, Ini Syaratnya
Soffi Amira P.
[email protected]
Related Article
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Entertainment > Jutaan Aplikasi Bakal Dihapus dari App Store dan Google Play Store
Jutaan Aplikasi Bakal Dihapus dari App Store dan Google Play Store
16 May 2022 12:36 WIBApple Google Aplikasi Teknologi Entertainment
App Store dan Google Play Store dikabarkan akan menghapus berbagai aplikasi jadul. Hal itu dikarenakan aplikasi tersebut memiliki dampak yang cukup besar. Sebuah laporan baru menyebutkan, kebijakan Apple dan Google tersebut berpotensi menghapus sekitar 1,5 juta aplikasi dari kedua platform itu.
Seperti dikutip dari Cnet yang dilansir MerahPutih.com, kebijakan tersebut menyasar aplikasi jadul yang tidak pernah diperbarui pengembangnya selama dua tahun. Berdasarkan data Pixelate, jumlah aplikasi yang tidak dikelola pengembangnya tersebut mencakup sepertiga dari total aplikasi yang ada di App Store serta Play Store.
Baca juga: Google Maps 2022 Dilengkapi Fitur Baru, Bisa Cek Tarif Tol!
Google Play Store dikabarkan memiliki sekitar 869 ribu aplikasi yang ditelantarkan selama lebih dari dua tahun. Sementara itu, App Store memiliki sekitar 650 ribu aplikasi jadul yang 'terbengkalai'.
Apabila tidak menerima pembaruan selama lebih dari dua tahun, aplikasi tersebut rentan dieksploitasi. Hal itulah yang membuat Google serta Apple menerapkan kebijakan baru untuk menindak tegas aplikasi yang tidak terurus oleh pengembangnya. Langkah itu untuk keamanan para pengguna.
Aplikasi yang tidak menerima pembaruan selama dua tahun dikabarkan akan disembunyikan dari Google Play Store alias tidak akan muncul di pencarian. Sementara itu, kebijakan Apple belum jelas. Namun, ada satu pengembang yang mengatakan aplikasi mereka akan dihapus lantaran sudah dua tahun lebih tidak diperbarui.
Pihak Apple belum lama ini memberikan peringatan kepada para pengembang soal kebijakan itu. Pada notifikasi berjudul 'App Improvement Notice', Apple menjelaskan akan menghapus aplikasi dari App Store bila tidak diperbarui dalam jangka waktu yang lama. Para pengembang diberikan waktu 30 hari untuk memperbarui aplikasi mereka.
"Kamu bisa membuat aplikasi ini tetap tersedia untuk diunduh dan ditemukan pengguna baru di App Store dengan mengirimkan pembaruan untuk ditinjau dalam 30 hari. Jika tak ada pembaruan yang dikirimkan untuk ditinjau dalam 30 hari, aplikasi akan dihapus dari penjualan," ujar pihak Apple seperti dikutip Cnet.
Baca juga: WhatsApp Luncurkan Fitur Terbaru, Bisa Kirim File hingga 2 GB
Kebijakan Apple tersebut dikeluhkan developer, khususnya pengembang indie yang khawatir aplikasi mereka dihapus dari App Store, meski masih berfungsi dengan baik. Apple akhirnya memperbarui kriteria penghapusan tersebut dan memberikan developer lebih banyak waktu untuk memperbarui aplikasinya.
Namun, jumlah aplikasi yang up-to-date di App Store serta Play Store mengalahkan jumlah aplikasi jadul. Ada lebih dari 3,1 juta atau 68 persen aplikasi di App Store dan Play Store yang sudah diperbarui dalam periode dua tahun terakhir ini.
Aplikasi yang sudah diperbarui cendrung didominasi aplikasi yang populer. Selain itu, 84 persen aplikasi yang telah diunduh lebih dari 100 juta kali juga sudah menerima pembaruan dalam enam bulan terakhir. (*)
Baca juga: Kreator TikTok Bisa Dapat Penghasilan dari Iklan, Ini Syaratnya