Indonesia memiliki berbagai tradisi dan budaya yang menjadi sebuah kegiatan disetiap hari pentingnya. Berbagai cara sering dilakukan masyarakat untuk merayakan hari raya, tentunya tidak terlepas dari sesuatu yang unik dan berbeda satu sama lain. Hari raya Idul Fitri adalah hari yang paling tepat untuk melakukan kegiatan tradisi dari masing-masing lapisan masyarakat, karena moment inilah semua keluarga dapat berkumpul bersama.

Nah, pasti banyak dari kalian yang mudik ke suatu daerah pada hari raya Idul Fitri, kira-kira ada tradisi unik apa saja yang dilaksanakan di tiap daerahnya? Yuk kita urutkan hingga yang paling unik!

Grebeg Syawal Yogyakarta, tradisi unik ini dilaksanakan pada 1 Syawal sebagai tanda telah usainya bulan Ramadhan. Tradisi ini sebagai tradisi Keraton Yogyakarta yang bermakna sedekah kepada rakyat Jogja. Grebeg Syawal Yogyakarta menyediakan gunungan yang berisi aneka ragam sayur dan hasil bumi dan penampilan kesenian.

Meugang, merupakan tradisi yang berasal dari Aceh dengan cara memasak daging dan disantap bersama keluarga, kerabat dan orang-orang yang tidak mampu. Sapi dan Kambing yang disembelih sejumlah ratusan Siders!

Perang Meriam Karbit, tradisi ini sudah ada sejak 200 tahun lalu yang dilaksanakan di sungai Kapuas, Kalimantan. Dengan menggunakan Meriam yang terbuat dari bambu besar kemudian dinyalakan warga secara ramai-ramai.

Ronjok, pada malam takbiran masyarakat Serawai menyusun batok kelapa yang menjulang keatas dan dinyalakan didepan rumah masing-masing.

Tumbilotohe, adalah tradisi yang dilakukan masyarakat Gorontalo. Tumbilo yang berarti pasang, Tohe yang berarti lampu. Tradisi ini dilakukan dengan memasang lampu sepanjang jalan menuju Masjid. Kegiatan ini dilaksanakan dari mulai setelah magrib hingga waktu subuh.

Perang Topat, Tradisi unik ini berasal dari Lombok yang bertujuan mempererat hubungan antar umat beragama, sebelum melakukan tradisi ini biasanya warga berziarah terlebih dahulu.

Ngejot, adalah tradisi yang dilakukan oleh umat Islam dan Hindu yang berada di Bali yang membuat aneka hidangan untuk dibagikan ke seluruh tetangga, uniknya tradisi ini dilakukan bersamaan oleh umat Islam dan Hindu.

Pukul Sapu, berasal dari Maluku Tengah yang diselenggarakan pada hari ketujuh bulan Syawal. Warga yang melaksanakan tradisi ini berkumpul di depan masjid dan saling menyabetkan lidi selama 30 menit, wah serem yah!