Dalam rangka mendukung percepatan pengembangan vaksin COVID-19 secara nasional, Menteri Riset dan Teknologi Bambang PS Brodjonegoro merencanakan akan membangun pabrik vaksin dengan skala kecil di kawasan Puspiptek Serpong, Tangerang Selatan.

Rencana ini sedang dalam tahap pengembangan, nantinya akan memiliki laboratorium penelitian didukung dengan pabrik vaksin skala kecil. Harapannya bibit vaksin yang dikembangkan di laboratorium tersebut bisa dikembangkan kembali di pabrik vaksin skala kecil.

"Selain ada lab untuk penelitian yang tentunya sudah pasti harus mengikuti perizinan atau prosedur tertentu, di sebelahnya akan ada semacam 'pilot plant' lain jadi pabrik vaksin skala kecil untuk memastikan vaksin yang sudah dihasilkan bibitnya, bibitnya itu bisa mulai dibuat vaksin dengan jumlah atau skala kecil untuk uji klinis," kata Menristek Bambang dalam acara virtual Deklarasi Pernyataan Status Clearance Perumahan Batan Indah, Jakarta, Kamis (22/10/2020).

Pabrik vaksin skala kecil ini akan memastikan hasil bibit vaksin yang kemudian akan diuji secara klinis.

Dilansir dari Kompas.com, Menristek berharap kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan memberikan dukungan dan perizinannya terkait pembangunan serta pengembangan pabrik vaksin skala kecil demi mempercepat upaya Indonesia untuk menghasilkan vaksin COVID-19.

Bambang juga mengatakan, pusat pengembangan vaksin nasional akan menjadi kontribusi berikutnya dari Puspiptek dan Pemkot Tangsel dalam upaya mengangani pandemi yang terjadi saat ini di tanah air.

Terkait upaya menekan penyebaran virus COVID-19, Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmy Diany memastikan perpanjangan PSBB sejak 19 November 2020 hingga 19 Desember 2020. PSBB kali ini diharapkan bisa dipatuhi oleh masyarakat untuk disiplin melaksanakan protokol kesehatan.

Airin juga menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga kekebalan imunitas tubuh dengan cara mengkonsumsi vitamin, berolahraga serta mencukupi asupan gizi.