Pengguna Twitter Keluhkan Pembatasan, Truth Social Jadi Pilihan Baru
04 July 2023 08:12 WIB Truth SocialDikarenakan kebijakan baru Twitter yang membatasi jumlah tweet yang dapat dibaca, sejumlah pengguna mulai beralih ke platform media sosial Truth Social.
Sebagai informasi, Twitter yang kini dimiliki oleh Elon Musk menetapkan pembatasan jumlah tweet yang bisa dibaca dengan tujuan untuk mengatasi data scraping dan manipulasi sistem.
Rincian batasan saat Minggu, (2/7) tersebut meliputi:
- Pengguna terverifikasi: 10.000 tweet per hari
- Pengguna tidak terverifikasi: 1.000 tweet per hari
- Akun baru yang tidak terverifikasi: 500 tweet per hari
Hal ini menyebabkan banyak pengguna kecewa karena terkena batasan saat melihat linimasa mereka.
Baca Juga: Elon Musk Ungkap Alasan Twitter Membatasi Jumlah Cuitan
Apa itu Truth Social?
Truth Social adalah platform media sosial baru yang diinisiasi oleh Trump Media & Technology Group pada Oktober 2021. Mantan Presiden AS, Donald Trump, merupakan sosok yang berada di balik pendirian platform ini.
Dilaporkan oleh PC Magazine, Truth Social diciptakan sebagai alternatif dari Twitter dan Facebook. Aplikasi ini kini tersedia untuk diunduh di Play Store dan App Store.
Walau telah ada sejak 2021, media sosial ini baru resmi diluncurkan pada 21 Februari 2022 dan sempat mengalami masalah regulasi keuangan dari Google. Pada 6 Maret 2023, popularitas Truth Social meningkat, menempati peringkat 101 di App Store.
Truth Social menjadi pilihan karena memiliki kesamaan dengan Twitter, antara lain:
- Unggahan disebut "truths"
- Setiap "truth" memiliki komentar, dapat di-"re-Truthed" (dibagikan ulang), dan disukai
- Empat item menu di bagian bawah layar: umpan, fungsi pencarian, peringatan, dan pesan.
Baca juga: Gmail Rilis Centang Biru, Mirip Twitter dan Instagram
Pradia Eggi
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Pengguna Twitter Keluhkan Pembatasan, Truth Social Jadi Pilihan Baru
04 July 2023 08:12 WIBTruth Social
Dikarenakan kebijakan baru Twitter yang membatasi jumlah tweet yang dapat dibaca, sejumlah pengguna mulai beralih ke platform media sosial Truth Social.
Sebagai informasi, Twitter yang kini dimiliki oleh Elon Musk menetapkan pembatasan jumlah tweet yang bisa dibaca dengan tujuan untuk mengatasi data scraping dan manipulasi sistem.
Rincian batasan saat Minggu, (2/7) tersebut meliputi:
- Pengguna terverifikasi: 10.000 tweet per hari
- Pengguna tidak terverifikasi: 1.000 tweet per hari
- Akun baru yang tidak terverifikasi: 500 tweet per hari
Hal ini menyebabkan banyak pengguna kecewa karena terkena batasan saat melihat linimasa mereka.
Baca Juga: Elon Musk Ungkap Alasan Twitter Membatasi Jumlah Cuitan
Apa itu Truth Social?
Truth Social adalah platform media sosial baru yang diinisiasi oleh Trump Media & Technology Group pada Oktober 2021. Mantan Presiden AS, Donald Trump, merupakan sosok yang berada di balik pendirian platform ini.
Dilaporkan oleh PC Magazine, Truth Social diciptakan sebagai alternatif dari Twitter dan Facebook. Aplikasi ini kini tersedia untuk diunduh di Play Store dan App Store.
Walau telah ada sejak 2021, media sosial ini baru resmi diluncurkan pada 21 Februari 2022 dan sempat mengalami masalah regulasi keuangan dari Google. Pada 6 Maret 2023, popularitas Truth Social meningkat, menempati peringkat 101 di App Store.
Truth Social menjadi pilihan karena memiliki kesamaan dengan Twitter, antara lain:
- Unggahan disebut "truths"
- Setiap "truth" memiliki komentar, dapat di-"re-Truthed" (dibagikan ulang), dan disukai
- Empat item menu di bagian bawah layar: umpan, fungsi pencarian, peringatan, dan pesan.
Baca juga: Gmail Rilis Centang Biru, Mirip Twitter dan Instagram