Presiden Jerman Kunjungi Deutsche Schule Jakarta di BSD
19 June 2022 11:50 WIB BSD Deutsche Schule JakartaPresiden Jerman Frank-Walter Steinmeier datang ke Indonesia dalam rangka mengunjungi Deutsche Schule Jakarta di Bumi Serpong Damai (BSD), Kamis 16 Juni 2022. Ini merupakan kunjungan yang keduanya ke Deutsche Schule Jakarta setelah tahun 2008 saat menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Jerman.
Diansir dari Viva.co.id, Ia sangat menantikan untuk kembali ke Deutsche Schule Jakarta yang diakui secara resmi sebagai “Sekolah Jerman Luar Negeri Unggulan”. Kali ini Presiden Steinmeier datang sebagai pelindung PASCH, Sistem Sekolah Jerman di Luar Negeri, yang mencakup 140 Sekolah Jerman di luar negeri, dan lebih dari 1.100 sekolah diploma bahasa di seluruh dunia, semuanya didukung oleh Republik Federal Jerman.
"Sekolah-sekolah Jerman di luar negeri merupakan pemain penting dalam kebijakan budaya dan pendidikan luar negeri yang membangun jembatan antara Jerman dan negara-negara mitra. Dengan demikian, sekolah-sekolah tersebut memberikan kontribusi yang signifikan terhadap saling pengertian dan hubungan yang berkelanjutan, terutama di kalangan generasi muda," tegas Presiden Steinmeier.
Mayoritas sekolah Jerman di luar negeri - termasuk DSJ – yang dikenal sebagai ‘Begegnungsschulen' (sekolah perjumpaan), memperkuat pertukaran antarbudaya di antara negara-negara mitra. Didirikan pada tahun 1957 di Bandung, DSJ telah menjembatani pergaulan antarbudaya selama 65 tahun di Indonesia.
Dengan sekitar 300 siswa berasal dari lebih 10 negara dan lebih dari 80% siswa berasal dari keluarga Indonesia dan pernikahan campuran, DSJ menjalani hidup dalam 'Begegnung', perjumpaan antarbudaya setiap hari. DSJ menyediakan lingkungan yang ramah, multikultural dan multibahasa dengan 3 bahasa pengantar: Bahasa Jerman, Indonesia, dan Inggris.
Baca Juga : Daftar Universitas, Sekolah Tinggi dan Akademi Swasta di Tangerang
Sertifikat dari German School Abitur menjanjikan siswa kami untuk dapat mendaftar di seluruh Universitas terbaik dan bergengsi di Jerman maupun bagian dunia lain.
"Di DSJ, anak-anak dan remaja dari berbagai latar belakang dan budaya belajar bersama dari satu sama lain, tumbuh bersama, dan memahami sejak dini dalam kehidupan bahwa heterogenitas adalah suatu anugerah," ucapnya.
Sekolah ini mempromosikan sikap respek terhadap akar, nilai, dan tradisi setiap orang, kami di DSJ menyampaikan dan menghayati keterbukaan pikiran dan dengan demikian memberikan kontribusi penting bagi pemahaman internasional.
Baca Juga : Institute Le Rosey Jadi Sekolah Paling Mahal di Dunia!
Orang-orang dengan latar belakang multikultural dan multibahasa lebih siap untuk melihat dunia dari perspektif yang berbeda. Hal tersebut meningkatkan kemampuan mereka untuk berkomunikasi dalam komunitas global saat ini dan juga memberikan keunggulan kompetitif di pasar kerja saat ini.
Sekitar organisasi ingin mempekerjakan seseorang yang fasih berbahasa selain bahasa mereka sendiri. Selama kunjungannya, Presiden Steinmeier berencana untuk bertukar pikiran dengan para siswa dan mendengar harapan mereka tentang masa depan. Beliau akan melanjutkan perjalanannya ke Yogyakarta, untuk mendapatkan wawasan tentang warisan budaya Indonesia yang kaya.
Pradia Eggi
[email protected]
Related Article
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Presiden Jerman Kunjungi Deutsche Schule Jakarta di BSD
19 June 2022 11:50 WIBBSD Deutsche Schule Jakarta
Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier datang ke Indonesia dalam rangka mengunjungi Deutsche Schule Jakarta di Bumi Serpong Damai (BSD), Kamis 16 Juni 2022. Ini merupakan kunjungan yang keduanya ke Deutsche Schule Jakarta setelah tahun 2008 saat menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Jerman.
Diansir dari Viva.co.id, Ia sangat menantikan untuk kembali ke Deutsche Schule Jakarta yang diakui secara resmi sebagai “Sekolah Jerman Luar Negeri Unggulan”. Kali ini Presiden Steinmeier datang sebagai pelindung PASCH, Sistem Sekolah Jerman di Luar Negeri, yang mencakup 140 Sekolah Jerman di luar negeri, dan lebih dari 1.100 sekolah diploma bahasa di seluruh dunia, semuanya didukung oleh Republik Federal Jerman.
"Sekolah-sekolah Jerman di luar negeri merupakan pemain penting dalam kebijakan budaya dan pendidikan luar negeri yang membangun jembatan antara Jerman dan negara-negara mitra. Dengan demikian, sekolah-sekolah tersebut memberikan kontribusi yang signifikan terhadap saling pengertian dan hubungan yang berkelanjutan, terutama di kalangan generasi muda," tegas Presiden Steinmeier.
Mayoritas sekolah Jerman di luar negeri - termasuk DSJ – yang dikenal sebagai ‘Begegnungsschulen' (sekolah perjumpaan), memperkuat pertukaran antarbudaya di antara negara-negara mitra. Didirikan pada tahun 1957 di Bandung, DSJ telah menjembatani pergaulan antarbudaya selama 65 tahun di Indonesia.
Dengan sekitar 300 siswa berasal dari lebih 10 negara dan lebih dari 80% siswa berasal dari keluarga Indonesia dan pernikahan campuran, DSJ menjalani hidup dalam 'Begegnung', perjumpaan antarbudaya setiap hari. DSJ menyediakan lingkungan yang ramah, multikultural dan multibahasa dengan 3 bahasa pengantar: Bahasa Jerman, Indonesia, dan Inggris.
Baca Juga : Daftar Universitas, Sekolah Tinggi dan Akademi Swasta di Tangerang
Sertifikat dari German School Abitur menjanjikan siswa kami untuk dapat mendaftar di seluruh Universitas terbaik dan bergengsi di Jerman maupun bagian dunia lain.
"Di DSJ, anak-anak dan remaja dari berbagai latar belakang dan budaya belajar bersama dari satu sama lain, tumbuh bersama, dan memahami sejak dini dalam kehidupan bahwa heterogenitas adalah suatu anugerah," ucapnya.
Sekolah ini mempromosikan sikap respek terhadap akar, nilai, dan tradisi setiap orang, kami di DSJ menyampaikan dan menghayati keterbukaan pikiran dan dengan demikian memberikan kontribusi penting bagi pemahaman internasional.
Baca Juga : Institute Le Rosey Jadi Sekolah Paling Mahal di Dunia!
Orang-orang dengan latar belakang multikultural dan multibahasa lebih siap untuk melihat dunia dari perspektif yang berbeda. Hal tersebut meningkatkan kemampuan mereka untuk berkomunikasi dalam komunitas global saat ini dan juga memberikan keunggulan kompetitif di pasar kerja saat ini.
Sekitar organisasi ingin mempekerjakan seseorang yang fasih berbahasa selain bahasa mereka sendiri. Selama kunjungannya, Presiden Steinmeier berencana untuk bertukar pikiran dengan para siswa dan mendengar harapan mereka tentang masa depan. Beliau akan melanjutkan perjalanannya ke Yogyakarta, untuk mendapatkan wawasan tentang warisan budaya Indonesia yang kaya.