Metaverse merupakan inovasi teknologi yang booming dan dinimati. Berbagai perusahaan teknologi kini mulai memamerkan produk metaversenya masing-masing.

Salah satunya adalah perusahaaan teknologi raksasa asal Korea Selatan, Samsung Electronics yang akan memamerkan platform Metaverse besutannya dengan nama "My House World Map" ke publik untuk pertama kali dalam Consumer Electronic Show (CES) 2022 di Las Vegas, Amerika Serikat, Rabu (5/1/2022).

Baca juga: Mengenal Apa itu NFT, Aset Digital yang Kini Jadi Sumber Cuan

Melalui "My House World Map" penggemar dapat merasakan sensasi mejajal produk-produk Samsung secara langsung dalam event tersebut meskipun secara virtual.

"My House memungkinkan pengguna untuk secara langsung merasakan total 18 produk Samsung, termasuk produk baru untuk tahun 2022," tulis Samsung Electronics dalam Samsung Newsroom.

My House World Map Dapat Mendekorasi Rumah Sendiri

My House Word Map memungkinkan pengguna untuk merasa layaknya berada di rumah sendiri. Namun, bedanya berada di dalam dunia Metaverse. Selain itu, Metaverse sendiri dikenal sebagai dunia virtual baru yang memungkinkan pengguna untuk dapat saling berinteraksi dengan avatar 3D sebagai representasi diri yang unik.

Pengguna juga dapat mendekorasi interior rumah yang dimiliki dengan berbagai perabotan rumah tangga. Youngwoong Kwon dari Pusat Pemasaran Global Samsung Electronics mengungkapkan lahirnya "My House World Map" adalah membuat pengguna mensimulasikan dekorasi rumah impiannya, bukan hanya sekedar membayangkan dengan imajinasi semata.

Baca juga: Xiaomi Bakal Gebrak Kuartal Pertama 2022 dengan MIX Fold 2

Selain itu, pengguna tidak hanya dapat mendekorasi furnitur dan perabot rumah tangga sesuai keinginnanya dalam "My House World Map", tetapi juga dapat mempersonalisasikan tone warna dan gaya dalam rumah tersebut.

Metaverse yang dibuat oleh Samsung sendiri sebenarnya merupakan kerja sama antara Samsung dan Zepeti, yaitu platform Metaverse asal Korea Selatan yang telah memiliki sekitar 250 juta pengguna di seluruh dunia.

Samsung sendiri mengungkapkan akan terus memanfaatkan Metaverse untuk strategi pemasaran, meningkatkan brand awarness, dan menawarkan ruang interaksi lebih luas kepada penggemar produk besutannya.

Samsung diketahui telah beberapa kali memanfaatkan Metaverse untuk memasarkan produknya. Misalnya, Photo Booth yang memungkinkan pengguna mengambil gambar dengan Samsung Lifesyle TV dan smartphone Samsung Galaxy.

Menariknya, samsung juga menghadirkan Galaxy House, di mana pengguna dapat menikmati perangkat Galaxy dan ikut serta dalam sebuah permainan melompat. Terakhir, Samsung juga menghadirkan pengalaman memodifikasi avatar 3D dengan pakaian branded. (WAF)

Baca juga: Akuisisi RTFKT, Nike Bakal Jual Sneakers Virtual di Metaverse