Sinar Mas Land Luncurkan Urban Gateway Fund untuk Perusahaan Startup
17 May 2022 14:47 WIB Sinar Mas Land Startup MerahputihSinar Mas Land meluncurkan Urban Gateway Fund (UGF), yaitu dana tahap awal yang akan berinvestasi di perusahaan rintisan (startup) yang bergerak di pengembangan tata kota.
Sinar Mas Land menjalankan UGF dalam kerja sama strategis dengan East Ventures, Redbadge Pacific dan Prasetia Dwidharma untuk mendukung startup yang berfokus pada sektor kehidupan urban dan proptech. Sebuah pengembang asal Korea Selatan, GS E&C juga akan menjadi salah satu investor dan mitra strategis UGF dalam kerja sama jangka panjang dengan Sinar Mas Land di Indonesia.
Baca juga: Sinar Mas Land dan NEC Technology Terapkan Smart Digital Advertising di BSD
Terdapat enam sektor utama dalam teknologi kehidupan perkotaan yang akan menjadi fokus Urban Gateway Fund. Sektor tersebut merupakan kebutuhan mendasar bagi pembangunan perkotaan di masa depan, antara lain Mobilitas dan Transportasi, Teknologi Properti, Analisis Data dan AI (artificial intelligence), Ritel Omni-channel (pengelolaan ritel fisik dan online), Pengelolaan Sumber Daya Berkelanjutan dan Smart City Tech.
Group CEO Sinar Mas Land Michael Widjaja mengatakan, dalam upaya transformasi BSD City menjadi integrated smart digital city, pihaknya membuka peluang bagi para pelaku startup untuk memberikan ide dan solusi yang memperkaya ekosistem kota ini.
"UGF memberi dukungan dana dan kesempatan bagi startup yang potensial untuk menguji coba solusi mereka. Kami harap hasil dari inovasi-inovasi yang akan dihadirkan nantinya dapat dinikmati dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat luas," kata Michael.
UGF Berikan Akses ke Ekosistem Smart City
Akselerasi dalam keenam sektor tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pengembangan urban untuk generasi yang akan datang. UGF akan menyediakan akses ke ekosistem kota pintar yang ada di BSD City dan ekosistem Sinar Mas Land lainnya melalui tiga tahapan.
Pertama, UGF menyediakan platform uji coba dan memfasilitasi penerima investasi untuk mengintegrasikan ide/prototipe mereka ke dalam komunitas Sinar Mas Land yang dinamis. Kedua, UGF menyediakan berbagai dukungan bagi penerima investasi untuk menginkubasi dan memvalidasi pilihan solusi dalam pengembangan tata kota.
Ketiga, UGF juga memberikan kesempatan terbaik bagi penerima investasi agar dapat bekerja sama dengan para pemimpin Sinar Mas Land dalam pengembangan kota dan manajemen properti.
Baca juga: BSD City Menjadi Kiblat Pengembangan Kawasan Hunian di IKN Nusantara
Co-Founder & Managing Partner of East Ventures Willson Cuaca menjelaskan, beberapa tahun lalu ketika Michael Widjaja mengungkapkan visinya untuk mentransformasi BSD City menjadi kota digital yang progresif, pihaknya langsung mendukung dan bekerja sama untuk mewujudkan visi tersebut.
"East Ventures akan terus mendukung inovasi digital di Indonesia dengan BSD City sebagai living lab untuk mengimplementasikan inovasi dari ekosistem kami," ujarnya.
Sementara itu, Managing Partner of Redbadge Pacific Timothy Yong menyampaikan, BSD City memiliki ekosistem dan captive market yang tidak hanya bisa mendorong pertumbuhan startup di bidang PropTech dan urban, tapi juga dapat mendorong kehadiran startup lainnya.
"Perusahaan startup tentu akan memanfaatkan kesempatan untuk memprakaryakan ekosistem BSD City yang merupakan pengembangan yang terdepan di Indonesia. Dukungan strategis dan ekosistem yang nyata menjadi hal yang penting bagi pegiat dan perusahaan startup PropTech untuk bisa berkembang di tahap awal," tambahnya. (*)
Baca juga: Sinar Mas Land dan Jawa Timur Park Group Bakal Bangun City Zoo di BSD
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Sinar Mas Land Luncurkan Urban Gateway Fund untuk Perusahaan Startup
17 May 2022 14:47 WIBSinar Mas Land Startup Merahputih
Sinar Mas Land meluncurkan Urban Gateway Fund (UGF), yaitu dana tahap awal yang akan berinvestasi di perusahaan rintisan (startup) yang bergerak di pengembangan tata kota.
Sinar Mas Land menjalankan UGF dalam kerja sama strategis dengan East Ventures, Redbadge Pacific dan Prasetia Dwidharma untuk mendukung startup yang berfokus pada sektor kehidupan urban dan proptech. Sebuah pengembang asal Korea Selatan, GS E&C juga akan menjadi salah satu investor dan mitra strategis UGF dalam kerja sama jangka panjang dengan Sinar Mas Land di Indonesia.
Baca juga: Sinar Mas Land dan NEC Technology Terapkan Smart Digital Advertising di BSD
Terdapat enam sektor utama dalam teknologi kehidupan perkotaan yang akan menjadi fokus Urban Gateway Fund. Sektor tersebut merupakan kebutuhan mendasar bagi pembangunan perkotaan di masa depan, antara lain Mobilitas dan Transportasi, Teknologi Properti, Analisis Data dan AI (artificial intelligence), Ritel Omni-channel (pengelolaan ritel fisik dan online), Pengelolaan Sumber Daya Berkelanjutan dan Smart City Tech.
Group CEO Sinar Mas Land Michael Widjaja mengatakan, dalam upaya transformasi BSD City menjadi integrated smart digital city, pihaknya membuka peluang bagi para pelaku startup untuk memberikan ide dan solusi yang memperkaya ekosistem kota ini.
"UGF memberi dukungan dana dan kesempatan bagi startup yang potensial untuk menguji coba solusi mereka. Kami harap hasil dari inovasi-inovasi yang akan dihadirkan nantinya dapat dinikmati dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat luas," kata Michael.
UGF Berikan Akses ke Ekosistem Smart City
Akselerasi dalam keenam sektor tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pengembangan urban untuk generasi yang akan datang. UGF akan menyediakan akses ke ekosistem kota pintar yang ada di BSD City dan ekosistem Sinar Mas Land lainnya melalui tiga tahapan.
Pertama, UGF menyediakan platform uji coba dan memfasilitasi penerima investasi untuk mengintegrasikan ide/prototipe mereka ke dalam komunitas Sinar Mas Land yang dinamis. Kedua, UGF menyediakan berbagai dukungan bagi penerima investasi untuk menginkubasi dan memvalidasi pilihan solusi dalam pengembangan tata kota.
Ketiga, UGF juga memberikan kesempatan terbaik bagi penerima investasi agar dapat bekerja sama dengan para pemimpin Sinar Mas Land dalam pengembangan kota dan manajemen properti.
Baca juga: BSD City Menjadi Kiblat Pengembangan Kawasan Hunian di IKN Nusantara
Co-Founder & Managing Partner of East Ventures Willson Cuaca menjelaskan, beberapa tahun lalu ketika Michael Widjaja mengungkapkan visinya untuk mentransformasi BSD City menjadi kota digital yang progresif, pihaknya langsung mendukung dan bekerja sama untuk mewujudkan visi tersebut.
"East Ventures akan terus mendukung inovasi digital di Indonesia dengan BSD City sebagai living lab untuk mengimplementasikan inovasi dari ekosistem kami," ujarnya.
Sementara itu, Managing Partner of Redbadge Pacific Timothy Yong menyampaikan, BSD City memiliki ekosistem dan captive market yang tidak hanya bisa mendorong pertumbuhan startup di bidang PropTech dan urban, tapi juga dapat mendorong kehadiran startup lainnya.
"Perusahaan startup tentu akan memanfaatkan kesempatan untuk memprakaryakan ekosistem BSD City yang merupakan pengembangan yang terdepan di Indonesia. Dukungan strategis dan ekosistem yang nyata menjadi hal yang penting bagi pegiat dan perusahaan startup PropTech untuk bisa berkembang di tahap awal," tambahnya. (*)
Baca juga: Sinar Mas Land dan Jawa Timur Park Group Bakal Bangun City Zoo di BSD