Wali Kota Tangsel Adakan Sayembara Desain Bundaran Maruga
02 August 2022 13:32 WIB Pemkot Tangsel News MerahputihSayembara desain Bundaran Maruga sudah dimulai. Secara terbuka, Pemkot Tangsel mengumumkan sayembara tersebut ke seluruh arsitek se-Indonesia. Pembukaan ajang pencarian desain bangunan yang akan menjadi ikon wilayah termuda se-Banten ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie.
Selain itu, kegiatan ini juga turut dihadiri oleh para arsitek Tanah Air, kemudian ada para dewan juri yang terdiri dari berbagai elemen mulai dari akademisi, budayawan, hingga arsitek berpengalaman. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Blandongan, Puspemkot Tangsel, pada Senin (1/8).
Baca juga: Hadirkan Jaringan 5G, Pemkot Tangsel Dukung Kemajuan Smart City
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menjelaskan, bahwa kawasan Bundaran Maruga merupakan salah satu elemen penting menuju pusat pemerintahan Kota Tangerang Selatan.
Saat ini, kawasan tersebut kondisinya belum memiliki identitas kota sebagai simpul gerbang yang seharusnya menjadi representatif gerbang kota menuju kawasan Pusat Pemerintahan Kota Tangsel.
Guna menunjang konsep tersebut, maka diperlukan Penataan Kawasan Bundaran Maruga. Jadi, hal itu mampu meningkatkan kawasan kota yang representatif, menarik, dan menyenangkan untuk dihuni dan ditinggali oleh masyarakat kota yang membutuhkan identitas tempat serta lokalitas yang mencerminkan budaya Kota Tangsel.
"Melalui Sayembara Desain Kawasan Bundaran Maruga, diharapkan dapat dieksplorasi rancangan desain dari berbagai kalangan masyarakat sehingga dapat ditemukan rancangan desain yang ideal untuk mewujudkan Kawasan Bundaran Maruga yang mampu memperkuat karakter Kota Tangerang Selatan sebagai pusat hunian, perdagangan dan jasa serta mencerminkan Motto Kota Tangerang Selatan yang cerdas, modern dan religius," kata Benyamin.
Baca juga: Wali Kota Tangsel Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Plastik
Benyamin berharap dapat mewujudkan Kawasan Bundaran Maruga sebagai salah satu ”Etalase Kota” yang dapat mencitrakan Kota Tangerang Selatan.
"Sebagai Kota Cerdas, Modern Religius yang menjadi pusat hunian, perdagangan dan jasa," imbuhnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel, Wahyunoto Lukman memaparkan, sayembara desain penataan kawasan Bundaran Maruga yang berlokasi di persimpangan Jalan Maruga Raya, Ciputat, Tangsel ini, berlangsung mulai 1 Agustus-30 September 2022.
"Dengan masa pendaftaran peserta hingga proses pembuatan karya sampai 2 Agustus 2022. Kemudian batas pengumpulan karya softfile pada 12 September dan pengumpulan fisik sampai 18 September 2022," paparnya.
Tahapan pun berlanjut pada seleksi administrasi karya yang berlangsung pada 19-21 September 2022. Untuk info lebih lanjut, dapat dilihat melalui website resmi http://sayembarataman.tangerangselatankota.go.id. (ECN)
Baca juga: Lengkong Gudang Timur Jadi Kampung Restorative Justice, Apa itu?
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Wali Kota Tangsel Adakan Sayembara Desain Bundaran Maruga
02 August 2022 13:32 WIBPemkot Tangsel News Merahputih
Sayembara desain Bundaran Maruga sudah dimulai. Secara terbuka, Pemkot Tangsel mengumumkan sayembara tersebut ke seluruh arsitek se-Indonesia. Pembukaan ajang pencarian desain bangunan yang akan menjadi ikon wilayah termuda se-Banten ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie.
Selain itu, kegiatan ini juga turut dihadiri oleh para arsitek Tanah Air, kemudian ada para dewan juri yang terdiri dari berbagai elemen mulai dari akademisi, budayawan, hingga arsitek berpengalaman. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Blandongan, Puspemkot Tangsel, pada Senin (1/8).
Baca juga: Hadirkan Jaringan 5G, Pemkot Tangsel Dukung Kemajuan Smart City
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menjelaskan, bahwa kawasan Bundaran Maruga merupakan salah satu elemen penting menuju pusat pemerintahan Kota Tangerang Selatan.
Saat ini, kawasan tersebut kondisinya belum memiliki identitas kota sebagai simpul gerbang yang seharusnya menjadi representatif gerbang kota menuju kawasan Pusat Pemerintahan Kota Tangsel.
Guna menunjang konsep tersebut, maka diperlukan Penataan Kawasan Bundaran Maruga. Jadi, hal itu mampu meningkatkan kawasan kota yang representatif, menarik, dan menyenangkan untuk dihuni dan ditinggali oleh masyarakat kota yang membutuhkan identitas tempat serta lokalitas yang mencerminkan budaya Kota Tangsel.
"Melalui Sayembara Desain Kawasan Bundaran Maruga, diharapkan dapat dieksplorasi rancangan desain dari berbagai kalangan masyarakat sehingga dapat ditemukan rancangan desain yang ideal untuk mewujudkan Kawasan Bundaran Maruga yang mampu memperkuat karakter Kota Tangerang Selatan sebagai pusat hunian, perdagangan dan jasa serta mencerminkan Motto Kota Tangerang Selatan yang cerdas, modern dan religius," kata Benyamin.
Baca juga: Wali Kota Tangsel Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Plastik
Benyamin berharap dapat mewujudkan Kawasan Bundaran Maruga sebagai salah satu ”Etalase Kota” yang dapat mencitrakan Kota Tangerang Selatan.
"Sebagai Kota Cerdas, Modern Religius yang menjadi pusat hunian, perdagangan dan jasa," imbuhnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel, Wahyunoto Lukman memaparkan, sayembara desain penataan kawasan Bundaran Maruga yang berlokasi di persimpangan Jalan Maruga Raya, Ciputat, Tangsel ini, berlangsung mulai 1 Agustus-30 September 2022.
"Dengan masa pendaftaran peserta hingga proses pembuatan karya sampai 2 Agustus 2022. Kemudian batas pengumpulan karya softfile pada 12 September dan pengumpulan fisik sampai 18 September 2022," paparnya.
Tahapan pun berlanjut pada seleksi administrasi karya yang berlangsung pada 19-21 September 2022. Untuk info lebih lanjut, dapat dilihat melalui website resmi http://sayembarataman.tangerangselatankota.go.id. (ECN)
Baca juga: Lengkong Gudang Timur Jadi Kampung Restorative Justice, Apa itu?