Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie, menargetkan sebanyak 500 unit Rumah Umum Tidak Layak Huni (RUTLH) akan dibedah pada 2023 mendatang. Jadi, program bedah rumah semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Tangerang Selatan.

Pemkot Tangsel pun terus menjalankan program perbaikan Rumah Umum Tidak Layak Huni (RUTLH). Kali ini, bedah rumah dilakukan di salah satu rumah warga di Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, pada Kamis (17/11).

Baca juga: Pemkot Tangsel Perbaiki 22 Rumah Tak Layak Huni di Kecamatan Serpong

Perbaikan rumah tidak layak huni ini dilakukan oleh Pemkot Tangsel. Di mana, hal tersebut sudah diusulkan oleh ketua RT atau ketua RW setempat. Lalu, hal yang paling utama adalah tanahnya milik sendiri.

“Di tahun ini 32 rumah yang dibedah di Pondok Aren, kemudian di APBD Perubahan ditambah lagi 9 rumah,” jelas Benyamin dalam keterangan rilisnya, Kamis (17/11).

“Teman-teman BKM, pak RW, pak RT silakan usulkan kembali, nanti diseleksi asalkan tanahnya punya tanah sendiri,” tambahnya.

Baca juga: Tingkatkan Minat Baca, Wali Kota Tangsel Resmikan Taman Baca Masyarakat Perbas

Benyamin juga menyampaikan, program bedah rumah ini sebagai bukti bahwa Pemerintah hadir untuk membantu masyarakat Tangerang Selatan yang rumahnya tidak layak huni. Tujuannya adalah supaya rumah yang tadinya tidak nyaman untuk ditempati menjadi rumah yang aman dan nyaman.

Selain program Rumah Umum Tidak Layak Huni (RUTLH), Pemkot Tangsel juga memiliki program kampung terang, stop buang air besar sembarangan. Di mana, program-program ini sedang berjalan dan akan terus dijalankan. (*)

Baca juga: Pemkot Tangsel Mulai Sosialisasikan Pengurangan Sampah Plastik