Begini Cara Penyembuhan Isolasi Mandiri di Rumah
10 July 2021 15:20 WIB Rumah Rumah Sakit COVID-19 FeaturesBeberapa waktu belakangan, kasus COVID-19 di Indonesia terus mengalami kenaikan. Bagi kamu yang terpapar COVID-19 dengan gejala ringan, maka ada cara penyembuhan isolasi mandiri di rumah.
Pasien COVID-19 dengan gejala ringan tak perlu dirawat di rumah sakit. Hal itu dikarenakan rumah sakit hanya melayani pasien COVID-19 dengan gejala berat dan kritis. Sebagai solusinya, kamu bisa melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah selama 14 hari.
Baca juga: Catat! Ini Daftar Hotline Rumah Sakit Rujukan COVID-19 di Serpong
Jika kamu mengalami gejala ringan, maka tidak perlu panik dan khawatir. Kamu hanya membutuhkan beberapa cara perawatan atau penyembuhan di bawah ini.
Cara Penyembuhan COVID dengan Isolasi Mandiri
1. Ikuti Instruksi Tenaga Kesehatan
Kamu bisa mengikuti instruksi yang diberikan tenaga kesehatan atau Kemenkes RI terkait obat-obatan yang dikonsumsi selama terpapar COVID-19. Pastikan kamu tidak melakukan pengobatan sendiri dengan antibiotik, karena tidak memiliki dampak apapun terhadap virus tersebut.
2. Pisahkan Diri dari Orang Lain dan Hewan Peliharaan
Cara penyembuhan COVID isolasi mandiri selanjutnya adalah memisahkan diri dengan berada di ruangan tertutup atau kamar pribadi. Tujuannya adalah anggota keluarga lainnya tidak ikut terpapar COVID-19. Sebaiknya, gunakan ruang yang paling jauh dari anggota keluarga lainnya, kemudian gunakan kamar mandi terpisah.
3. Hindari Barang di Rumah
Cara isolasi mandiri di rumah yang benar adalah memisahkan barang-barang yang kamu gunakan dengan barang milik anggota keluarga di rumah. Misalnya, alat makan, gelas, piring, handuk, selimut, dan lainnya. Lalu, pisahkan juga barang-barang tersebut saat dicuci. Kamu bisa menggunakan sabun dan cuci hingga benar-benar bersih.
4. Konsultasi Kesehatan Secara Online
Apabila saturasi oksigen kamu di bawah angka 94 tetapi di atas 90, maka lakukan konsultasi dengan tenaga kesehatan. Nantinya, kamu akan diberikan resep obat steroid dan pastikan mengikuti instruksinya dengan benar. Jika saturasi oksigen kamu di bawah angka 90, segera hubungi layanan kesehatan untuk perawatan di rumah sakit.
5. Mencuci Tangan dengan Rutin
Terakhir, cara isolasi mandiri positif COVID-19 di rumah adalah rajin mencuci tangan dengan sabun dan air minimal 20 detik. Jika tidak memungkinkan, kamu bisa menggunakan hand sanitizer. Kemudian, hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dari telapak tangan yang belum dibersihkan.
Itulah lima cara penyembuhan isolasi mandiri yang perlu kamu ketahui. Bagi kamu yang mengalami gejala berat atau kritis, sebaiknya lakukan perawatan di rumah sakit untuk mendapatkan bantuan dari tenaga medis profesional. (WAF)
Baca juga: Daftar Aplikasi Telemedicine Gratis Bagi Pasien Isoman COVID-19
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Begini Cara Penyembuhan Isolasi Mandiri di Rumah
10 July 2021 15:20 WIBRumah Rumah Sakit COVID-19 Features
Beberapa waktu belakangan, kasus COVID-19 di Indonesia terus mengalami kenaikan. Bagi kamu yang terpapar COVID-19 dengan gejala ringan, maka ada cara penyembuhan isolasi mandiri di rumah.
Pasien COVID-19 dengan gejala ringan tak perlu dirawat di rumah sakit. Hal itu dikarenakan rumah sakit hanya melayani pasien COVID-19 dengan gejala berat dan kritis. Sebagai solusinya, kamu bisa melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah selama 14 hari.
Baca juga: Catat! Ini Daftar Hotline Rumah Sakit Rujukan COVID-19 di Serpong
Jika kamu mengalami gejala ringan, maka tidak perlu panik dan khawatir. Kamu hanya membutuhkan beberapa cara perawatan atau penyembuhan di bawah ini.
Cara Penyembuhan COVID dengan Isolasi Mandiri
1. Ikuti Instruksi Tenaga Kesehatan
Kamu bisa mengikuti instruksi yang diberikan tenaga kesehatan atau Kemenkes RI terkait obat-obatan yang dikonsumsi selama terpapar COVID-19. Pastikan kamu tidak melakukan pengobatan sendiri dengan antibiotik, karena tidak memiliki dampak apapun terhadap virus tersebut.
2. Pisahkan Diri dari Orang Lain dan Hewan Peliharaan
Cara penyembuhan COVID isolasi mandiri selanjutnya adalah memisahkan diri dengan berada di ruangan tertutup atau kamar pribadi. Tujuannya adalah anggota keluarga lainnya tidak ikut terpapar COVID-19. Sebaiknya, gunakan ruang yang paling jauh dari anggota keluarga lainnya, kemudian gunakan kamar mandi terpisah.
3. Hindari Barang di Rumah
Cara isolasi mandiri di rumah yang benar adalah memisahkan barang-barang yang kamu gunakan dengan barang milik anggota keluarga di rumah. Misalnya, alat makan, gelas, piring, handuk, selimut, dan lainnya. Lalu, pisahkan juga barang-barang tersebut saat dicuci. Kamu bisa menggunakan sabun dan cuci hingga benar-benar bersih.
4. Konsultasi Kesehatan Secara Online
Apabila saturasi oksigen kamu di bawah angka 94 tetapi di atas 90, maka lakukan konsultasi dengan tenaga kesehatan. Nantinya, kamu akan diberikan resep obat steroid dan pastikan mengikuti instruksinya dengan benar. Jika saturasi oksigen kamu di bawah angka 90, segera hubungi layanan kesehatan untuk perawatan di rumah sakit.
5. Mencuci Tangan dengan Rutin
Terakhir, cara isolasi mandiri positif COVID-19 di rumah adalah rajin mencuci tangan dengan sabun dan air minimal 20 detik. Jika tidak memungkinkan, kamu bisa menggunakan hand sanitizer. Kemudian, hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dari telapak tangan yang belum dibersihkan.
Itulah lima cara penyembuhan isolasi mandiri yang perlu kamu ketahui. Bagi kamu yang mengalami gejala berat atau kritis, sebaiknya lakukan perawatan di rumah sakit untuk mendapatkan bantuan dari tenaga medis profesional. (WAF)
Baca juga: Daftar Aplikasi Telemedicine Gratis Bagi Pasien Isoman COVID-19