Sebelum masuk ke topik inti, tahukah kamu? bahwa Pt. Gagan Indonesia selaku distributor resmi Vans di wilayah Indonesia sempat mengalami bangkrut pada Juni 2017 akibat terlilit hutang.

Keadaan ini sempat menjadi situasi dilema bagi Vans karena harus cabut dari Indonesia. Selain sebagai distributor resmi Vans Indonesia, Pt Gagan Indonesia juga berperan untuk distribusi merek Adidas, Quiksilver, Bebe, Ted Baker dan Promod.

Situasi ini sontak membuat para pecinta sepatu Vans ramai-ramai menulis tagar #SaveVansIndonesia di media sosil. Namun kekecewaan pecinta sepatu asal California ini ternyata tidak bertahan lama, karena Vans Indonesia kembali "Memiliki Rumah" di Indonesia.

Bukan Pt Gagan Indonesia lagi, tapi Dope & Dapper Trias Arfa yang biasa dikenal sebagai butik Streetwear dan Premium Footwear yang memegang peranan.

Toko dibawah naungan PT Navya Retail Indonesia ini ditunjuk menjadi distributor resmi di Indonesia untuk koleksi sepatu pada bulan September 2017.

Sekarang sudah tahu kan bagaimana perjalanan distributor Vans di Indonesia? tidak berhenti sampai disini, kondisi lain pun bisa mempengaruhi persoalan eksistensi merek dagang, bahkan meniru dengan berbagai cara demi keuntungan, walaupun jalan pembajakan menjadi cara yang ditempuh oleh beberapa oknum.

Bukan tanpa sebab, dengan jumlah penduduk Indonesia sebanyak 250 juta jiwa pasto jadi sasaran empuk dan menggiurkan untuk bisnis apapun, termasuk bisnis barang palsu.

Memang daya beli setiap orang-orang berbeda berdasarkan kemampuan, tanpa disadari kerugian karena perdagangan barang palsu di Indonesia diperkirakan mencapai Rp 65,1 triliun pada tahun 2014 berdasarkan studi Masyarakat Indonesia Anti-Pemalsuan.

Bangga pakai produk palsu? Jangan! selain malu-maluin produk palsu juga tidak memiliki kualitas sebaik produk asli, walaupun harganya murah. Seperti sepatu Vans yang selalu diburu oleh Vanshead, sebagai pecinta sepatu Vans sejati tentunya mengenali banyak ciri khas untuk membedakan dimana sepatu Vans asli ini di produksi. Untuk mengenal ciri ini kamu harus hafal kode waffle sepatu vans tersebut.

Apa aja sih kode waffle sepatu Vans?

1. IFC: China
2. HF: China
3. DT: China
4. SHC: China
5. ZDC: China
6. EVB: Vietnam
7. GSI: Indonesia
8. ICC: China

Vans original Made in China punya beberapa kode waffle seperti IFC, HF, DT, SHC, ZDC, ICC. Karena Cina adalah basis pembuatan sepatu Vans terbesar, yang memiliki pabrik dengan mesin produksi paling banyak.

Sedangkan kode EVB untuk Vietnam dan Indonesia dengan kode GSI, tidak sebesar Cina dan hanya memiliki mesin cetak waffle satu kode, dan itu tidak membedakan kualitas. Karena Vans memiliki standar operasi dan kerja yang sama.

Baca Juga: 10 Cara Membedakan Sepatu Vans Asli dan KW

Tapi pelaku pembuat Vans palsu juga sudah semakin pintar. Kode waffle sudah banyak ditemukan di sepatu Vans palsu. Kalau kamu menemukan kode waffle dari Indonesia, tapi di tag sepatu tertulis made in China, keasliannya bisa diragukan. Yang terbaru beradar sepatu Vans dengan kode GH Made in USA, dipastikan bahwa sepatu tersebut adalah palsu.

Vans saat ini pada umumnya Made in Indonesia, China dan Vietnam, kalau ada penjual yang ngaku sepatu Vans made in USA kemungkinan besar itu adalah sepatu vans palsu, karena pada tahun 1998 Vans.CA.US sudah berhenti produksi kemudian dipindahkan produksinya ke China dan Korea. Cek dulu sumbernya ya http://www.fundinguniverse.com/company-histories/vans-inc-history/

Cek kode waffle sepatu Vans kamu sekarang! tergolong asli atau palsu? tetap berhati-hati dalam membeli sepatu Vans, pastikan kamu memiliki yang asli dari penjual terpercaya, atau toko resmi yang ada di Indonesia. Jangan lupa kenali lebih jauh ciri-ciri sepatu Vans asli.