BPBD Kota Tangerang Gelar Apel untuk Siaga Hadapi Bencana
03 January 2019 17:38 WIB Tangerang NewsBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang menggelar apel untuk kesiapsiagaan bencana di markas komando BPBD, Karawaci, Kota Tangerang (3/1/2019). Apel yang dipimpin Sekretaris Daerah Pemkot Tangerang Dadi Budaeri dilakukan dalam rangka memastikan personel BPBD siap dalam menghadapi bencana yang bisa terjadi kapanpun di Kota Tangerang pada tahun 2019.
“Insyaallah dari kekuatan yang ada dan pengalaman yang ada, termasuk kemarin ikut pelaksanaan pertolongan di daerah terdampak tsunami di Banten, BPBD Kota Tangerang bisa dijadikan rujukan dalam penanganan bencana,” ucap Dadi.
Dari hasil penerjunan pasukan ke lokasi terdampak bencana tsunami, ada beberapa poin yang perlu di evaluasi. Di antaranya tentang standar operasi prosedur penanganan bencana, dan koordinasi dengan instansi terkait. “Untuk meningkatkan kemampuan personel , dalam waktu dekat Pemkot berencana akan menggelar simulasi kebencanaan sekala besar dengan melibatkan masyarakat,” ucapnya.
Febrian Adi
[email protected]
Related Article
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
BPBD Kota Tangerang Gelar Apel untuk Siaga Hadapi Bencana
03 January 2019 17:38 WIBTangerang News
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang menggelar apel untuk kesiapsiagaan bencana di markas komando BPBD, Karawaci, Kota Tangerang (3/1/2019). Apel yang dipimpin Sekretaris Daerah Pemkot Tangerang Dadi Budaeri dilakukan dalam rangka memastikan personel BPBD siap dalam menghadapi bencana yang bisa terjadi kapanpun di Kota Tangerang pada tahun 2019.
“Insyaallah dari kekuatan yang ada dan pengalaman yang ada, termasuk kemarin ikut pelaksanaan pertolongan di daerah terdampak tsunami di Banten, BPBD Kota Tangerang bisa dijadikan rujukan dalam penanganan bencana,” ucap Dadi.
Dari hasil penerjunan pasukan ke lokasi terdampak bencana tsunami, ada beberapa poin yang perlu di evaluasi. Di antaranya tentang standar operasi prosedur penanganan bencana, dan koordinasi dengan instansi terkait. “Untuk meningkatkan kemampuan personel , dalam waktu dekat Pemkot berencana akan menggelar simulasi kebencanaan sekala besar dengan melibatkan masyarakat,” ucapnya.