Kesiapsiagaan sangat diperlukan saat bencana terjadi, karena bencana bisa datang kapan saja. Maka dari itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangsel menggelar rapat koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan unsur perusahaan swasta terkait penanggulangan bencana. Secara spesifik, rapat tersebut membahas tentang pemulihan kondisi sosial ekonomi masyarakat pascabencana.

Kepala Pelaksana BPBD Tangsel Chaerudin mengatakan, acara tersebut bertujuan untuk mengajak para pengusaha yang berada di wilayah Tangsel dan memberikan edukasi kepada OPD terkait agar tetap siap dan sigap saat bencana datang. “Acara ini sendiri bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para OPD seperti Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) serta para pengusaha yang berada di Tangsel agar dapat siap membantu di kala bencana itu datang,” ucap Chaerudin (26/2/2019) dikutip dari tangerangekspres.co.id.

Dirinya juga menambahkan, banyaknya pengusaha di Tangsel diharapkan bisa bersinergi dengan para OPD untuk dapat membantu menyelesaikan permasalahan seperti bencana dalam atau di luar wilayah Tangsel. “Tentunya melalui acara ini saya ingin agar pengusaha ikut peduli dan dapat bersinergi dengan para OPD terkait untuk menanggulangi bencana yang terjadi di wilayah Tangsel entah itu banjir, tanah longsir dan sebagainya,” tambahnya.

Pihaknya juga telah melakukan pengawasan dibeberapa daerah titik rawan banjir dan longsor untuk berjaga-jaga ketika ada bencana datang supaya dapat langsung ditangani. “Bencana itu kan tidak bisa diprediksi entah besok entah sekarang tapi, tentunya kami telah melakukan pengawasan di beberapa daerah terdampak banjir dan tanah longsor seperti daerah Pondok Aren dan Ciputat,” tuturnya.