SHARE
Home > News > Features > Eksistensi Tahu Bulat Cemilan Pribumi Digoreng Dadakan

Eksistensi Tahu Bulat Cemilan Pribumi Digoreng Dadakan

20 June 2021 01:24 WIB Feature Tahu Bulat

Kamu, pasti sudah tidak asing lagi dengan Tahu Bulat. Tahu berbentuk bulat yang digoreng dadakan dengan harga lima ratusan yang sering dijumpai menggunakan mobil pick up yang keliling dari desa sampai perkotaan.

Tahu bulat dikenal dengan teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam. Selain itu, makanan ini memiliki rasa yang gurih dan asin, karena ditambah dengan aneka bumbu bubuk sesuai selera.

Tapi, siapa sangka tahu ini memiliki asal-usul yang menarik. Booming di Indonesia pada tahun 2015. Tahu bulat merupakan makanan ringan orisinil asal Tasikmalaya, Jawa Barat.

Pedagang tahu bulat biasanya terdiri dari tiga orang, supir, pemasak dan pelayan. (Foto/Info Publik)

Berawal dari komoditas salak

Tasikmalaya sempat dikenal sebagai kota penghasil salak yang populer. Namun, lambat laun komoditas terhenti karena kalah bersaing dengan daerah lain dengan komoditas salak yang lebih baik. Oleh karena itu, banyak penduduk di Tasikmalaya yang sebelumnya pengusaha banting setir menjadi penjual tahu bulat.

Industri tahu bulat di Tasikmalaya dikelola dengan sistem kelompok. Tahu bulat sebagai sebuah usaha mudah dikenal dengan ciri khasnya yang dijual keliling menggunakan mobil pick up. Dengan etalase kaca, terpal biru membentang, ditambah dengan ada pengeras suara.

Jingle Tahu Bulat merupakan branding

"Tahu, tahu, bulat, digorengnya mendadak, satu lima ratus kalau dua ya seribu," siapa sih yang gak pernah denger lagu ini setiap tukang tahu bulat lewat. Jingle tahu bulat digoreng dadakan ini memang menjadi daya tarik penjualan tahu bulat yang murah meriah.

Meski bernada sederhana dan terdengar apa adanya rupanya lagu yang tidak diketahui pencipta pastinya ini bisa mengangkat nama tahu bulat. Tahu bulat termasuk menggunakan audio branding (pencitraan merek audio) walaupun hal ini tidak disengaja dibuat sedemikian rupa.

Tujuan audio branding adalah untuk menciptakan identitas audio unik yang menghubungkan elemen abstrak merek. (Foto/Freepik)

Jingle ini juga disebut logo audio adalah istilah luas yang mencakup penggunaan suara dan musik untuk memperkuat identitas merek di benak konsumen. Jingle, nada, dan bahkan slogan yang diucapkan adalah bentuk branding audio. Ternyata hal ini ampuh membuat tahu bulat dikenal dari mulai kehadirannya dengan mobil pick up dan suara jingle yang membangunkan orang untuk bergegas membeli.

Branding tahu bulat gak cuma sampai pada jingle yang dikenal banyak orang. Namun, juga permainan sederhana dalam platform Android yang sempat menjadi permainan populer di PlayStore yang diluncurkan oleh developer game asal bandung.

Game Tahu Bulat diciptakan oleh developer Own Games. (Foto/Google)

Game dengan judul 'Tahu Bulat' ini memberikan pengalaman permainan yang sederhana dan telah diunduh lebih dari 10 Juta pengguna. Dalam game tersebut membuat kamu bisa menjadi pengusaha tahu bulat secara digital.

Bahkan kamu bisa mengatur sendiri strategi pemasaran kamu hingga membuka cabang tahu bulat kamu hingga luar negeri. Siapa sangka dari sebuah usaha sederhana, tahu bulat menjadi makanan ringan yang diminati. Selain itu, bermodal lagu sederhana berhasil di ingat dan juga dikenal oleh masyarakat luas. (PAB)


Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Features > Eksistensi Tahu Bulat Cemilan Pribumi Digoreng Dadakan

Eksistensi Tahu Bulat Cemilan Pribumi Digoreng Dadakan

20 June 2021 01:24 WIB
Feature Tahu Bulat

Kamu, pasti sudah tidak asing lagi dengan Tahu Bulat. Tahu berbentuk bulat yang digoreng dadakan dengan harga lima ratusan yang sering dijumpai menggunakan mobil pick up yang keliling dari desa sampai perkotaan.

Tahu bulat dikenal dengan teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam. Selain itu, makanan ini memiliki rasa yang gurih dan asin, karena ditambah dengan aneka bumbu bubuk sesuai selera.

Tapi, siapa sangka tahu ini memiliki asal-usul yang menarik. Booming di Indonesia pada tahun 2015. Tahu bulat merupakan makanan ringan orisinil asal Tasikmalaya, Jawa Barat.

Pedagang tahu bulat biasanya terdiri dari tiga orang, supir, pemasak dan pelayan. (Foto/Info Publik)

Berawal dari komoditas salak

Tasikmalaya sempat dikenal sebagai kota penghasil salak yang populer. Namun, lambat laun komoditas terhenti karena kalah bersaing dengan daerah lain dengan komoditas salak yang lebih baik. Oleh karena itu, banyak penduduk di Tasikmalaya yang sebelumnya pengusaha banting setir menjadi penjual tahu bulat.

Industri tahu bulat di Tasikmalaya dikelola dengan sistem kelompok. Tahu bulat sebagai sebuah usaha mudah dikenal dengan ciri khasnya yang dijual keliling menggunakan mobil pick up. Dengan etalase kaca, terpal biru membentang, ditambah dengan ada pengeras suara.

Jingle Tahu Bulat merupakan branding

"Tahu, tahu, bulat, digorengnya mendadak, satu lima ratus kalau dua ya seribu," siapa sih yang gak pernah denger lagu ini setiap tukang tahu bulat lewat. Jingle tahu bulat digoreng dadakan ini memang menjadi daya tarik penjualan tahu bulat yang murah meriah.

Meski bernada sederhana dan terdengar apa adanya rupanya lagu yang tidak diketahui pencipta pastinya ini bisa mengangkat nama tahu bulat. Tahu bulat termasuk menggunakan audio branding (pencitraan merek audio) walaupun hal ini tidak disengaja dibuat sedemikian rupa.

Tujuan audio branding adalah untuk menciptakan identitas audio unik yang menghubungkan elemen abstrak merek. (Foto/Freepik)

Jingle ini juga disebut logo audio adalah istilah luas yang mencakup penggunaan suara dan musik untuk memperkuat identitas merek di benak konsumen. Jingle, nada, dan bahkan slogan yang diucapkan adalah bentuk branding audio. Ternyata hal ini ampuh membuat tahu bulat dikenal dari mulai kehadirannya dengan mobil pick up dan suara jingle yang membangunkan orang untuk bergegas membeli.

Branding tahu bulat gak cuma sampai pada jingle yang dikenal banyak orang. Namun, juga permainan sederhana dalam platform Android yang sempat menjadi permainan populer di PlayStore yang diluncurkan oleh developer game asal bandung.

Game Tahu Bulat diciptakan oleh developer Own Games. (Foto/Google)

Game dengan judul 'Tahu Bulat' ini memberikan pengalaman permainan yang sederhana dan telah diunduh lebih dari 10 Juta pengguna. Dalam game tersebut membuat kamu bisa menjadi pengusaha tahu bulat secara digital.

Bahkan kamu bisa mengatur sendiri strategi pemasaran kamu hingga membuka cabang tahu bulat kamu hingga luar negeri. Siapa sangka dari sebuah usaha sederhana, tahu bulat menjadi makanan ringan yang diminati. Selain itu, bermodal lagu sederhana berhasil di ingat dan juga dikenal oleh masyarakat luas. (PAB)

Baru Dibuka

Glory Petshop - Alam Sutera

, Tangerang, Banten, 15143

Buka pukul 09:30 - 21:00 Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!