SHARE
Home > News > Features > Ingin Memulai Usaha Baru? Hindari 5 Kesalahan Fatal Ini!
Ingin Memulai Usaha Baru? Hindari 5 Kesalahan Fatal Ini!

Ingin Memulai Usaha Baru? Hindari 5 Kesalahan Fatal Ini!

27 August 2020 18:14 WIB Tips Bisnis New Order Features

Memulai usaha baru tentunya harus melewati berbagai rintangan, seperti perencanaan, modal, Sumber Daya Manusia (SDM) hingga target market-nya. Namun, memulai usaha tidak semudah yang dibayangkan. Apalagi, kamu akan sering menemukan berbagai kesulitan.

Terdapat beberapa kesalahan umum yang kerap dilakukan orang saat hendak memulai usaha dari nol. Meski terlihat sepele, nyatanya masih banyak orang yang belum memahaminya.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Diperhatikan saat Memulai Bisnis di Tengah Pandemi

Kali ini, Side.id akan membagikan tips menghindari kesalahan fatal yang kerap dilakukan saat hendak memulai usaha. Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Jangan Mengerjakan Sendiri

Sebaiknya bekerja sama dengan orang lain untuk memudahkan pekerjaan kamu
Sebaiknya bekerja sama dengan orang lain untuk memudahkan pekerjaan kamu. (Pexels/Andrea Piacquadiao)

Salah satu kesalahan paling fata saat hendak memulai usaha adalah mengerjakannya sendirian. Ada berbagai alasan mengapa kesalahan ini cukup fatal, yaitu mengurangi biaya SDM atau menikmati hasil keuntungannya sendirian.

Saat membangun sebuah usaha, pastinya kamu tidak akan bisa mengerjakan semuanya sendirian. Maka dari itu, kamu butuh partner atau rekan kerja yang tepat untuk menjalankan usaha tersebut. Pastikan juga kamu memilih rekan bisnis yang tepat agar mencapai tujuan bersama.

2. Hanya Coba-coba

Lakukan riset mendalam sebelum memutuskan terjun ke dunia bisnis
Lakukan riset mendalam sebelum memutuskan terjun ke dunia bisnis. (Pexels/Andrew Neel)

Memulai usaha tidak bisa dilakukan secara sembarangan, lho! Kamu tidak bisa memulainya hanya dari isu dan mencoba menyelesaikannya tanpa melakukan riset terlebih dahulu.

Sebaiknya, lakukan riset yang matang saat hendak memulai bisnis seperti riset pasar dan mencari tahu apakah masalah tersebut membutuhkan solusi yang bisa menghasilkan keuntungan.

3. Tidak Punya Target Pasar

Tak perlu menggapai seluruh pelanggan, sebaiknya tentukan target pasar yang jelas
Tak perlu menggapai seluruh pelanggan, sebaiknya tentukan target pasar yang jelas. (Pexels/Mentatdgt)

Saat ini, ada saja pengusaha yang tidak memperhatikan target pasarnya. Padahal, kamu harus punya target pasar yang jelas. Misalnya, produk jualanmu ditargetkan untuk kalangan atas, maka kamu tidak perlu menyesuaikan harganya agar mampu dibeli oleh kalangan menengah ke bawah.

Namun, kamu bisa mengakalinya dengan memberikan diskon atau promo terhadap produk yang kamu tawarkan. Contohnya, memberikan diskon besar-besaran saat HUT Kemerdekaan RI untuk menarik lebih banyak pelanggan.

4. Tidak Melakukan Promosi

Tidak perlu mahal, pemasaran bisa dimulai dari teman sendiri
Tidak perlu mahal, pemasaran bisa dimulai dari teman sendiri. (Pexels/Dominika Roseclay)

Promosi menjadi salah satu modal yang penting saat ingin memulai usaha. Sebagian orang berpikir, bahwa melakukan promosi harus mengeluarkan uang yang tak sedikit. Sehingga, hal ini tidak diperhatikan sama sekali.

Nyatanya, promosi juga bisa dilakukan dengan modal kecil. Misalnya, memasarkan produk melalui media sosial, seperti Facebook Ads, Instagram Ads, dan lainnya.

Selain itu, kamu bisa menawarkan produk jualan kepada teman secara cuma-cuma. Dengan catatan, mereka mempromosikan produkmu di akun media sosialnya.

5. Kurangnya Tenaga Kerja yang Ahli di Bidangnya

Sebaiknya pekerjakan ahli untuk sektor-sektor krusial di bisnis kamu
Sebaiknya pekerjakan seorang ahli di berbagai divisi atau sektor. (Pexels/Andrea Piacquadiao)

Meskipun kamu baru saja memulai usaha dari nol, namun tak ada salahnya jika mempekerjakan ahli di beberapa sektor, salah satunya adalah pemasaran atau marketing. Kamu memang akan mengeluarkan biaya yang cukup besar, tetapi hasilnya bakal sepadan dengan apa yang kamu kerjakan.

Jika ingin menekan biaya, kamu bisa mempelajari ilmu-ilmu dasar bisnis, seperti mengikuti pelatihan pemasaran, membaca buku tentang bisnis, atau mengikuti akun media sosial yang memberikan informasi tentang bisnis.

Itulah lima kesalahan fatal yang harus kamu hindari saat memulai usaha baru. Pastikan kamu telah membuat perencanaan yang matang agar bisnis berjalan lancar. Selain itu, jangan lupa untuk memasarkan produkmu di media sosial agar diketahui oleh banyak orang. (Andrew)

Baca juga: 5 Tips Paid Promote dan Endorse di Instagram, Biar Jualanmu Makin Laris!

Soffi Amira P.
[email protected]

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Features > Ingin Memulai Usaha Baru? Hindari 5 Kesalahan Fatal Ini!

Ingin Memulai Usaha Baru? Hindari 5 Kesalahan Fatal Ini!

27 August 2020 18:14 WIB
Tips Bisnis New Order Features

Memulai usaha baru tentunya harus melewati berbagai rintangan, seperti perencanaan, modal, Sumber Daya Manusia (SDM) hingga target market-nya. Namun, memulai usaha tidak semudah yang dibayangkan. Apalagi, kamu akan sering menemukan berbagai kesulitan.

Terdapat beberapa kesalahan umum yang kerap dilakukan orang saat hendak memulai usaha dari nol. Meski terlihat sepele, nyatanya masih banyak orang yang belum memahaminya.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Diperhatikan saat Memulai Bisnis di Tengah Pandemi

Kali ini, Side.id akan membagikan tips menghindari kesalahan fatal yang kerap dilakukan saat hendak memulai usaha. Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Jangan Mengerjakan Sendiri

Sebaiknya bekerja sama dengan orang lain untuk memudahkan pekerjaan kamu
Sebaiknya bekerja sama dengan orang lain untuk memudahkan pekerjaan kamu. (Pexels/Andrea Piacquadiao)

Salah satu kesalahan paling fata saat hendak memulai usaha adalah mengerjakannya sendirian. Ada berbagai alasan mengapa kesalahan ini cukup fatal, yaitu mengurangi biaya SDM atau menikmati hasil keuntungannya sendirian.

Saat membangun sebuah usaha, pastinya kamu tidak akan bisa mengerjakan semuanya sendirian. Maka dari itu, kamu butuh partner atau rekan kerja yang tepat untuk menjalankan usaha tersebut. Pastikan juga kamu memilih rekan bisnis yang tepat agar mencapai tujuan bersama.

2. Hanya Coba-coba

Lakukan riset mendalam sebelum memutuskan terjun ke dunia bisnis
Lakukan riset mendalam sebelum memutuskan terjun ke dunia bisnis. (Pexels/Andrew Neel)

Memulai usaha tidak bisa dilakukan secara sembarangan, lho! Kamu tidak bisa memulainya hanya dari isu dan mencoba menyelesaikannya tanpa melakukan riset terlebih dahulu.

Sebaiknya, lakukan riset yang matang saat hendak memulai bisnis seperti riset pasar dan mencari tahu apakah masalah tersebut membutuhkan solusi yang bisa menghasilkan keuntungan.

3. Tidak Punya Target Pasar

Tak perlu menggapai seluruh pelanggan, sebaiknya tentukan target pasar yang jelas
Tak perlu menggapai seluruh pelanggan, sebaiknya tentukan target pasar yang jelas. (Pexels/Mentatdgt)

Saat ini, ada saja pengusaha yang tidak memperhatikan target pasarnya. Padahal, kamu harus punya target pasar yang jelas. Misalnya, produk jualanmu ditargetkan untuk kalangan atas, maka kamu tidak perlu menyesuaikan harganya agar mampu dibeli oleh kalangan menengah ke bawah.

Namun, kamu bisa mengakalinya dengan memberikan diskon atau promo terhadap produk yang kamu tawarkan. Contohnya, memberikan diskon besar-besaran saat HUT Kemerdekaan RI untuk menarik lebih banyak pelanggan.

4. Tidak Melakukan Promosi

Tidak perlu mahal, pemasaran bisa dimulai dari teman sendiri
Tidak perlu mahal, pemasaran bisa dimulai dari teman sendiri. (Pexels/Dominika Roseclay)

Promosi menjadi salah satu modal yang penting saat ingin memulai usaha. Sebagian orang berpikir, bahwa melakukan promosi harus mengeluarkan uang yang tak sedikit. Sehingga, hal ini tidak diperhatikan sama sekali.

Nyatanya, promosi juga bisa dilakukan dengan modal kecil. Misalnya, memasarkan produk melalui media sosial, seperti Facebook Ads, Instagram Ads, dan lainnya.

Selain itu, kamu bisa menawarkan produk jualan kepada teman secara cuma-cuma. Dengan catatan, mereka mempromosikan produkmu di akun media sosialnya.

5. Kurangnya Tenaga Kerja yang Ahli di Bidangnya

Sebaiknya pekerjakan ahli untuk sektor-sektor krusial di bisnis kamu
Sebaiknya pekerjakan seorang ahli di berbagai divisi atau sektor. (Pexels/Andrea Piacquadiao)

Meskipun kamu baru saja memulai usaha dari nol, namun tak ada salahnya jika mempekerjakan ahli di beberapa sektor, salah satunya adalah pemasaran atau marketing. Kamu memang akan mengeluarkan biaya yang cukup besar, tetapi hasilnya bakal sepadan dengan apa yang kamu kerjakan.

Jika ingin menekan biaya, kamu bisa mempelajari ilmu-ilmu dasar bisnis, seperti mengikuti pelatihan pemasaran, membaca buku tentang bisnis, atau mengikuti akun media sosial yang memberikan informasi tentang bisnis.

Itulah lima kesalahan fatal yang harus kamu hindari saat memulai usaha baru. Pastikan kamu telah membuat perencanaan yang matang agar bisnis berjalan lancar. Selain itu, jangan lupa untuk memasarkan produkmu di media sosial agar diketahui oleh banyak orang. (Andrew)

Baca juga: 5 Tips Paid Promote dan Endorse di Instagram, Biar Jualanmu Makin Laris!

Soffi Amira P.
[email protected]
Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!