SHARE
Home > News > News > Jika MRT Beroperasi, Trayek Angkot di Tangsel Bakal Dihapus

Jika MRT Beroperasi, Trayek Angkot di Tangsel Bakal Dihapus

21 March 2019 16:16 WIB Tangerang News

Setelah Mass Rapid Transit (MRT) mulai dioperasionalkan, Pemkot Tangsel optimis bisa menarik minat warganya untuk menggunakan moda transportasi umum. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie.

“Kan sekarang, kita sudah ada MRT. Konsep integrasi transportasi umum bisa berjalan. Makanya, bus yang dimiliki Please (Tangsel) akan menjadi feeder halte untuk menuju Stasiun MRT,” kata Benyamin dalam keterangannya. Saat ini, Pemkot Tangsel sedang melakukan kajian studi untuk merampungkan integrasi transportasi di Tangsel.

Sebagai sarana penunjang penghubung, Pemkot Tangsel bakal mengoperasionalkan lima bus Trans Anggrek dan 20 bus bantuan dari Pemerintah Pusat. Menurut Benyamin, saat ini sudah ada informasi bahwa tiket MRT akan dibebankan kepada Pemkot Tangsel dalam mekanisme subsidi. Ia juga mengatakan, dengan adanya integrasi transportasi tersebut, perlahan-lahan trayek angkot tidak akan diperpanjang lagi.

“Jadi, berjalannya waktu penumpang akan beralih ke moda transportasi integrasi dan angkot akan hilang seiring izin trayeknya habis,” ujar Benyamin dikutip dari Kabar6. Seperti yang diketahui, sekitar 50 persen penduduk Tangsel bekerja di Jakarta. Bagi warga Tangsel yang ingin menggunakan MRT, bisa menaiki Transjakarta Royal Bus dari titik BSD dan Bintaro. Bus ini langsung menuju ke arah Stasiun Lebak Bulus.

Soffi Amira P.
[email protected]

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > News > Jika MRT Beroperasi, Trayek Angkot di Tangsel Bakal Dihapus

Jika MRT Beroperasi, Trayek Angkot di Tangsel Bakal Dihapus

21 March 2019 16:16 WIB
Tangerang News

Setelah Mass Rapid Transit (MRT) mulai dioperasionalkan, Pemkot Tangsel optimis bisa menarik minat warganya untuk menggunakan moda transportasi umum. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie.

“Kan sekarang, kita sudah ada MRT. Konsep integrasi transportasi umum bisa berjalan. Makanya, bus yang dimiliki Please (Tangsel) akan menjadi feeder halte untuk menuju Stasiun MRT,” kata Benyamin dalam keterangannya. Saat ini, Pemkot Tangsel sedang melakukan kajian studi untuk merampungkan integrasi transportasi di Tangsel.

Sebagai sarana penunjang penghubung, Pemkot Tangsel bakal mengoperasionalkan lima bus Trans Anggrek dan 20 bus bantuan dari Pemerintah Pusat. Menurut Benyamin, saat ini sudah ada informasi bahwa tiket MRT akan dibebankan kepada Pemkot Tangsel dalam mekanisme subsidi. Ia juga mengatakan, dengan adanya integrasi transportasi tersebut, perlahan-lahan trayek angkot tidak akan diperpanjang lagi.

“Jadi, berjalannya waktu penumpang akan beralih ke moda transportasi integrasi dan angkot akan hilang seiring izin trayeknya habis,” ujar Benyamin dikutip dari Kabar6. Seperti yang diketahui, sekitar 50 persen penduduk Tangsel bekerja di Jakarta. Bagi warga Tangsel yang ingin menggunakan MRT, bisa menaiki Transjakarta Royal Bus dari titik BSD dan Bintaro. Bus ini langsung menuju ke arah Stasiun Lebak Bulus.

Soffi Amira P.
[email protected]
Baru Dibuka

Lumiere Kitchen & Wardrobe

Jl. Kp. Dongkol, Tangerang, Banten, 15320

Buka pukul 10:00 - 18:00 Buka

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!