Kenali Makanan Tradisional Khas Tangerang yang Begitu Menggugah Selera
21 August 2018 13:53 WIB FNB Makanan Tradisional TangerangWarga Tangerang sudah tahu jika Tangerang Raya yang terdiri dari Kota, Kabupaten, Tangsel memiliki berbagai makanan tradisional, mulai dari camilan, kue, dan makanan berat. Laksa Tangerang juga menjadi salah satu makanan yang populer di Tangerang, tetapi selain itu masih ada banyak lagi jajanan dan makanan khas Tangerang yang wajib kamu ketahui.
Dilansir dari AboutTNG, berikut ini adalah deretan makanan tradisional khas Tangerang Raya yang bisa kamu rasakan kelezatannya.
Gareng Asem Gareng Asem merupakan menu yang dimasak dengan cara dibungkus terlebih dahulu menggunakan daun pisang kemudian dikukus. Ciri khas rasa yang akan didapat ketika mencicipi gareng asem adalah rasa asam dan pedas. Rasa asam pada gareng asem ini diperoleh dari belimbing wuluh (belimbing asam). Gareng asem biasanya disajikan dengan berbagai lauk. Lauk yang cocok untuk menjadi pendamping gareng asem adalah ayam kampung, cabai rawit merah dan hijau, serta tomat hijau muda.
Pecak Gabus Pecak Gabus adalah masakan yang berbahan dasar gabus. Salah satu makanan khas Tangerang ini memiliki rasa yang pedas, gurih, dan tidak meninggalkan bau amis dari ikan gabus. Pecak gabus sendiri memang masakan Betawi yang khas dan sudah cukup lama terkenal di Tangerang. Pecak gabus merupakan kuliner yang sudah lama ada dan diwariskan oleh orang Betawi yang tinggal di dataran rendah dan bersungai atau seperti yang kita kenal dengan Sungai Cisadane.
Dodol Cilenggang Masyarakat Indonesia tentunya sudah tahu makanan yang satu ini. Camilan manis ini selalu dibuat dengan proses yang cukup lama dan keahlian yang khusus. Sebenarnya, Tangerang Selatan juga memiliki dodol khasnya, yaitu Dodol Cilenggang. Dodol ini memiliki ciri khas yang berbeda dengan dodol lainnya. Makanan ini bisa tahan hingga 3 bulan lamanya!
Sayur Besan Mendengar namanya saja sudah unik. Sayur ini ternyata memiliki asal mula yang unik sehingga dinamakan dengan sayur besan. Makanan ini selalu dihidangkan saat orang tua dari mempelai laki-laki datang ke rumah mempelai perempuan di acara pernikahan atau besanan. Sayur ini terbuat dari kentang, santan, telur, dan terubuk (telur tebu) dan ditambah dengan ebi, petai, dan kacang panjang. Warga Betawi dan Tangerang Selatan pastinya sudah tidak asing lagi.
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Kenali Makanan Tradisional Khas Tangerang yang Begitu Menggugah Selera
21 August 2018 13:53 WIBFNB Makanan Tradisional Tangerang
Warga Tangerang sudah tahu jika Tangerang Raya yang terdiri dari Kota, Kabupaten, Tangsel memiliki berbagai makanan tradisional, mulai dari camilan, kue, dan makanan berat. Laksa Tangerang juga menjadi salah satu makanan yang populer di Tangerang, tetapi selain itu masih ada banyak lagi jajanan dan makanan khas Tangerang yang wajib kamu ketahui.
Dilansir dari AboutTNG, berikut ini adalah deretan makanan tradisional khas Tangerang Raya yang bisa kamu rasakan kelezatannya.
Gareng Asem Gareng Asem merupakan menu yang dimasak dengan cara dibungkus terlebih dahulu menggunakan daun pisang kemudian dikukus. Ciri khas rasa yang akan didapat ketika mencicipi gareng asem adalah rasa asam dan pedas. Rasa asam pada gareng asem ini diperoleh dari belimbing wuluh (belimbing asam). Gareng asem biasanya disajikan dengan berbagai lauk. Lauk yang cocok untuk menjadi pendamping gareng asem adalah ayam kampung, cabai rawit merah dan hijau, serta tomat hijau muda.
Pecak Gabus Pecak Gabus adalah masakan yang berbahan dasar gabus. Salah satu makanan khas Tangerang ini memiliki rasa yang pedas, gurih, dan tidak meninggalkan bau amis dari ikan gabus. Pecak gabus sendiri memang masakan Betawi yang khas dan sudah cukup lama terkenal di Tangerang. Pecak gabus merupakan kuliner yang sudah lama ada dan diwariskan oleh orang Betawi yang tinggal di dataran rendah dan bersungai atau seperti yang kita kenal dengan Sungai Cisadane.
Dodol Cilenggang Masyarakat Indonesia tentunya sudah tahu makanan yang satu ini. Camilan manis ini selalu dibuat dengan proses yang cukup lama dan keahlian yang khusus. Sebenarnya, Tangerang Selatan juga memiliki dodol khasnya, yaitu Dodol Cilenggang. Dodol ini memiliki ciri khas yang berbeda dengan dodol lainnya. Makanan ini bisa tahan hingga 3 bulan lamanya!
Sayur Besan Mendengar namanya saja sudah unik. Sayur ini ternyata memiliki asal mula yang unik sehingga dinamakan dengan sayur besan. Makanan ini selalu dihidangkan saat orang tua dari mempelai laki-laki datang ke rumah mempelai perempuan di acara pernikahan atau besanan. Sayur ini terbuat dari kentang, santan, telur, dan terubuk (telur tebu) dan ditambah dengan ebi, petai, dan kacang panjang. Warga Betawi dan Tangerang Selatan pastinya sudah tidak asing lagi.