LRT Jabodebek Bakal Beroperasi, Begini Cara Naiknya
26 August 2023 17:13 WIB PT KAI LRT Jabodebek Transportasi NewsLRT Jabodebek rencananya bakal dioperasikan pada akhir Agustus 2023 mendatang. Kehadiran LRT Jabodebek diharapkan dapat menjadi salah satu solusi kemacetan di Jakarta dan sekitarnya.
Nantinya, ada 434 perjalanan LRT Jabodebek yang siap melayani penumpang setiap hari. Di mana, kapasitas satu rangkaian LRT Jabodebek bisa menampung hingga 1.308 penumpang.
Baca juga: Kuota Penuh, Pendaftaran Uji Coba LRT Jabodebek Ditutup
Secara total, terdapat 31 trainset (rangkaian kereta) yang disiapkan, dengan rincian untuk keperluan operasional terdapat 27 trainset (rangkaian kereta), serta sebanyak 4 trainset (rangkaian kereta) yang akan digunakan sebagai cadangan. Setiap trainset (rangkaian kereta) LRT Jabodebek terdiri atas enam kereta.
LRT Jabodebek akan melayani masyarakat di 18 stasiun yang menghubungkan wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi. Stasiun tersebut adalah Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jati Mulya.
“Nantinya pada saat beroperasi penuh, waktu operasional LRT Jabodebek akan dimulai pukul 05.00 WIB hingga 23.30 WIB, dengan terdapat 2 line perjalanan yaitu Line Cibubur yang melewati Stasiun Dukuh Atas – Cawang – Stasiun Harjamukti/pp dan Line Bekasi yang melewati Stasiun Dukuh Atas – Cawang – Halim - Stasiun Jatimulya/pp, “ Jelas EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji.
Masyarakat dapat menggunakan LRT Jabodebek dengan mudah, kemudian bisa menggunakan pembayaran cashless, seperti Kartu Uang Elektronik Perbankan (BRI, BNI, Bank Mandiri, BTN, BCA, dan Bank DKI Jakarta), KMT KAI Commuter, serta QRIS LinkAja dan KAI PAY.
Baca juga: Stasiun KA Cepat Jakarta-Bandung akan Dihiasi Unsur Budaya Indonesia
Agus menambahkan, bagi masyarakat yang kehabisan saldo atau belum membawa kartu uang elektronik, LRT Jabodebek menyediakan dua unit Ticket Vending Machine untuk top-up kartu uang elektronik dan loket penjualan kartu uang elektronik di setiap stasiun.
Setelah memiliki kartu uang elektronik atau dompet digital, pelanggan bisa menuju gate untuk melakukan Tap In di stasiun keberangkatan. Setelah berhasil tap-in, pelanggan dapat menuju peron sesuai tujuan perjalanan. Saat kereta tiba, masuklah kereta dengan tertib dan dahulukan penumpang yang turun.
Setibanya di stasiun tujuan, pelanggan dapat melakukan tap-out kartu uang elektronik atau dompet digital di gate yang tersedia. Selanjutnya, saldo kartu uang elektronik atau dompet digital otomatis terpotong.
Pada layanan tapping LRT Jabodebek, KAI telah memasang 14 gate tipe Turnstile dan dua gate tipe Wide untuk pelanggan disabilitas di masing-masing stasiun. Khusus pada Stasiun Halim, KAI menggunakan gate tipe Flap untuk memudahkan pelanggan yang akan atau telah menggunakan pesawat.
“Stasiun LRT Jabodebek terkoneksi dengan transportasi lain seperti Commuterline, MRT Jakarta, TransJakarta, Mikrotrans, Kereta Cepat Jakarta Bandung, Trans Patriot, angkutan kota, dan angkutan umum swasta,” tutupnya. (SOF)
Baca juga: Jelang Peresmian LRT Jabodebek, KAI Lakukan Berbagai Persiapan
Soffi Amira P.
[email protected]
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
LRT Jabodebek Bakal Beroperasi, Begini Cara Naiknya
26 August 2023 17:13 WIBPT KAI LRT Jabodebek Transportasi News
LRT Jabodebek rencananya bakal dioperasikan pada akhir Agustus 2023 mendatang. Kehadiran LRT Jabodebek diharapkan dapat menjadi salah satu solusi kemacetan di Jakarta dan sekitarnya.
Nantinya, ada 434 perjalanan LRT Jabodebek yang siap melayani penumpang setiap hari. Di mana, kapasitas satu rangkaian LRT Jabodebek bisa menampung hingga 1.308 penumpang.
Baca juga: Kuota Penuh, Pendaftaran Uji Coba LRT Jabodebek Ditutup
Secara total, terdapat 31 trainset (rangkaian kereta) yang disiapkan, dengan rincian untuk keperluan operasional terdapat 27 trainset (rangkaian kereta), serta sebanyak 4 trainset (rangkaian kereta) yang akan digunakan sebagai cadangan. Setiap trainset (rangkaian kereta) LRT Jabodebek terdiri atas enam kereta.
LRT Jabodebek akan melayani masyarakat di 18 stasiun yang menghubungkan wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi. Stasiun tersebut adalah Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jati Mulya.
“Nantinya pada saat beroperasi penuh, waktu operasional LRT Jabodebek akan dimulai pukul 05.00 WIB hingga 23.30 WIB, dengan terdapat 2 line perjalanan yaitu Line Cibubur yang melewati Stasiun Dukuh Atas – Cawang – Stasiun Harjamukti/pp dan Line Bekasi yang melewati Stasiun Dukuh Atas – Cawang – Halim - Stasiun Jatimulya/pp, “ Jelas EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji.
Masyarakat dapat menggunakan LRT Jabodebek dengan mudah, kemudian bisa menggunakan pembayaran cashless, seperti Kartu Uang Elektronik Perbankan (BRI, BNI, Bank Mandiri, BTN, BCA, dan Bank DKI Jakarta), KMT KAI Commuter, serta QRIS LinkAja dan KAI PAY.
Baca juga: Stasiun KA Cepat Jakarta-Bandung akan Dihiasi Unsur Budaya Indonesia
Agus menambahkan, bagi masyarakat yang kehabisan saldo atau belum membawa kartu uang elektronik, LRT Jabodebek menyediakan dua unit Ticket Vending Machine untuk top-up kartu uang elektronik dan loket penjualan kartu uang elektronik di setiap stasiun.
Setelah memiliki kartu uang elektronik atau dompet digital, pelanggan bisa menuju gate untuk melakukan Tap In di stasiun keberangkatan. Setelah berhasil tap-in, pelanggan dapat menuju peron sesuai tujuan perjalanan. Saat kereta tiba, masuklah kereta dengan tertib dan dahulukan penumpang yang turun.
Setibanya di stasiun tujuan, pelanggan dapat melakukan tap-out kartu uang elektronik atau dompet digital di gate yang tersedia. Selanjutnya, saldo kartu uang elektronik atau dompet digital otomatis terpotong.
Pada layanan tapping LRT Jabodebek, KAI telah memasang 14 gate tipe Turnstile dan dua gate tipe Wide untuk pelanggan disabilitas di masing-masing stasiun. Khusus pada Stasiun Halim, KAI menggunakan gate tipe Flap untuk memudahkan pelanggan yang akan atau telah menggunakan pesawat.
“Stasiun LRT Jabodebek terkoneksi dengan transportasi lain seperti Commuterline, MRT Jakarta, TransJakarta, Mikrotrans, Kereta Cepat Jakarta Bandung, Trans Patriot, angkutan kota, dan angkutan umum swasta,” tutupnya. (SOF)
Baca juga: Jelang Peresmian LRT Jabodebek, KAI Lakukan Berbagai Persiapan