Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri PANRB) Tjahjo Kumolo, telah meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Tangerang Selatan, pada Kamis (15/4/2021). Peresmian MPP ke-41 di Indonesia memiliki 212 jenis perizinan dan non perizinan dari 16 instansi.

Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany menjelaskan, MPP ini merupakan integrasi sistem pelayanan perijinan di era digital, lebih cepat, mudah, dan terjangkau.

"MPP Tangerang Selatan sendiri memiliki 212 jenis perizinan dan non perizinan dari 16 instansi. Berbagai unit pelayanan yang berkaitan dengam perizinan, seperti DPMTSP, Bapenda, Disdukcapil, Imigrasi, BPN, Pengadilan Agama, Kejaksaan, Kementrian Agama, KPP Pratama, PLN, BJB, dan PT PITS akan semakin mudah dan cepat menerbitkan perijinan usaha,” ujar Airin dalam keteranga resminya, Kamis (15/4/2021).

Baca juga: Pemkot Tangsel dan Pertamina Resmikan Taman Edukasi di BSD

Ia pun menambahkan, fasilitas MPP Tangerang Selatan meliputi ATM center, klinik kesehatan, toilet, pojok baca, kafetaria, area bermain anak, dan ruang laktasi.

Selain itu, ada pula sarana dan prasarana yang ramah kaum rentan serta disabilitas, seperti guiding block, jalur landai, pegangan rambat, ruang tunggu khusus disabilitas, loket khusus disabilitas, dan parkir disabilitas.

Menteri PANRB Tjahjo Kumolo mengapresiasi kehadiran MPP Tangerang Selatan. Harapannya, MPP Tangsel mampu memberikan kecepatan Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan terbaik.

“Pengurusan izin tidak lagi dalam hitungan hari melainkan jam mengenai izin investasi dan izin ekspor, semua pengurusan tidak boleh dipersulit,” katanya.

Baca juga: Sinar Mas Land dan Dinkes Tangsel Gelar Vaksinasi untuk Pedagang

Mal Pelayanan Publik Tangsel merupakan komitmen Pemerintah dalam reformasi birokrasi untuk memberikan pelayanan yang cepat, transparan, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik. Hal itu akan meningkatkan keyakinan investor untuk menanamkan investasi di Indonesia.

“Model kecepatan ijin inilah di negara-negara maju, yang akan ditiru dalam waktu cepat. Selain itu, pemerintah juga serius menyederhanakan birokrasi," ujar Tjaho.

Kehadiran MPP tidak mengumpulkan pelayanan dalam satu gedung, tetapi mengintegrasikan sistem Pemerintah baik pusat maupun daerah, baik Provinsi dan Kabupaten/Kota, BUMN, BUMD, maupun swasta dalam konsep ini layanan mudah dan lebih cepat.

Menteri Tjahjo melanjutkan dengan menekan tombol tanda diresmikannya MPP Kota Tangerang Selatan, lalu dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti.

Selanjutnya, Menteri Tjahjo didampingi Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa bersama dengan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, meninjau sejumlah layanan di MPP ke-2 di Provinsi Banten.

Baca juga: Jam Buka Restoran di Tangsel saat Ramadan, SOTR Dilarang

Turut hadir pula Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrulloh, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tangerang Selatan, serta para tamu undangan lainnya.

Sementara dari Kementerian PANRB, hadir pula Plt. Staf Ahli bidang Politik dan Hukum M. Imanuddin, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Penanganan Antikorupsi Rakhmad Setyadi, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Penanganan Radikalisme Tony Surya Putra, dan Staf Khusus Menteri PANRB bidang Pelayanan Publik dan Umum Saifudin Latief.