Pemerintah Kabupaten Tangerang tengah melakukan kajian pembentukan daerah otonomi baru (DOB), yakni Tangerang Tengah. Pasalnya, Pemkab Tangerang sudah menyiapkan anggaran kajian akademis untuk DOB Tangerang Tengah sebesar Rp 1 miliar yang diserap melalui anggaran 2020.

Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tangerang, Taufik Emil membenarkan hal tersebut, anggaran untuk kajian DOB Tangerang Tengah sudah dipersiapkan.

“Memang benar, namun pelaksanaanya di bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah (PemOtda) Setda,” ucap Taufik seperti yang Side.id kutip di Nonstopnews pada Kamis (23/1/2020).

Dirinya menjelaskan, Pemkab Tangerang hanya baru sebatas melakukan kajian potensi wilayah saja. Baik dari segi ekonomi, pendapatan, pendidikan hingga luas wilayah.

Adapun enam kecamatan yang masuk di dalam Tangerang Tengah, yaitu Kecamatan Panongan, Legok, Curug, Pagedangan, Cisauk, dan Kelapa Dua untuk sementara, nantinya masih berkurang atau bertambah.

Selain itu, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar membenarkan hal tersebut, bahwa pemekaran wilayah Tangerang Tengah saat ini tengah dikaji secara menyeluruh karena ada beberapa faktor mendasar yang perlu dimekarkan.

“Memang ada beberapa faktor seperti pertumbuhan penduduk, pertumbuhan ekonomi, dan dinamika sosialnya. Makanya sedang kita kaji. Tapi kajiannya menyeluruh, buka hanya pembentukan daerah otonom saja,” tutupnya.