Banyaknya objek wisata baru yang dibuat oleh Pemerintah Kota Tangerang, ternyata belum sepenuhnya diketahui oleh masyarakat, mulai dari objek wisata religi, kuliner, cagar budaya, tematik, sungai, alam, sejarah hingga Smart City.

Untuk memperkenalkan sejumlah objek wisata tersebut, Pemerintah Kota Tangerang mengadakan sosialisasi kepada masyarakat dengan berbagai kegiatan. Termasuk dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan informasi melalui media sosial. Hasilnya pun memuaskan, jumlah kunjungan wisatawan mengalami peningkatan terutama saat menjelang akhir tahun, karena banyaknya festival yang digelar.

Objek wisata ini diharapkan bisa menjadi salah satu pilihan bagi keluarga dan pelayanan Pemkot kepada masyarakat. Beberapa waktu lalu, Pemkot Tangerang juga meluncurkan bus wisata dengan konsep yang modern. Bus berwarna merah itu memiliki kapasitas 30 penumpang, lalu bus itu adalah hasil peremajaan dari Buslane. Wakil Walikota Tangerang, H. Sachrudin menjelaskan, tujuan dari penyediaan bus wisata ini adalah untuk mendukung program Kota Layak Dikunjungi dan menambah jumlah wisatawan yang datang.

“Untuk saat ini, naik bus wisata gratis,” kata Sachrudin dikutip dari Tangerangkota.go.id. Rute bus ini dimulai dari Pusat Informasi Pariwisata di Jl. M Yamin, lalu lanjut ke Taman Gajah, Kampung Bekelir, dan menuju Jl. Otista, kemudian ke KS Tubun menuju Jembatan Berendeng, Taman Pramuka, dan Pusat Pemerintahan Kota Tangerang sebelum berakhir di Taman Burung.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Saeful Rohman juga menambahkan, untuk satu kali perjalanan bus ini menempuh jarak 13.4 kilometer dengan kecepatan rata-rata 25km/ jam. Jam operasional dari bus wisata ini adalah Senin – Jumat pada sore hari dan hari libur mulai dari pagi sampai sore. Ayo, naik bus wisata di Tangerang!