Summarecon Mal Serpong Larang Pengunjung Pakai Masker Scuba dan Buff
06 October 2020 16:28 WIB Masker Summarecon Mall Serpong Gading Serpong COVID-19 lifestyleSummarecon Mal Serpong (SMS) telah mengumumkan aturan baru mengenai penggunaan masker saat berkunjung ke malnya. Sejak 1 Oktober 2020 lalu, para pengunjung yang menggunakan masker scuba dan buff dilarang masuk.
Hal tersebut dilakukan terkait dengan aturan mengenai kedua jenis masker yang dianggap tidak efektif mencegah COVID-19. Informasi ini dirilis oleh manajemen SMS melalui akun Instagram-nya.
Juru Bicara Satgas COVID-19, Prof. Wiku Adisasmito mengatakan, masker scuba dan buff hanya memiliki tingkat efektivitas hingga 5 persen. Bahannya juga dianggap terlalu tipis, sehingga dikhawatirkan tidak dapat menyaring droplets dengan baik dan meningkatkan risiko penularan COVID-19.
“Masker scuba atau buff adalah masker satu lapis dan terlalu tipis, sehingga kemungkinan tembus dan tidak bisa menyaring lebih besar, maka dari itu disarankan menggunakan masker yang berkualitas,” tutur Prof. Wiku dalam keterangan resminya.
Baca juga: Wajib Tahu! Masker Kain Tidak Boleh Dipakai Lebih dari 4 Jam
Melansir dari situs Kementerian Kesehatan (Kemenkes), COVID-19 bisa menyebar dengan cepat melalui droplets saat bersin dan batuk. Penggunaan masker menjadi salah satu cara yang paling efektif untuk meminimalisir droplets. Namun, masker kain dianjurkan minimal dua lapis jika tidak memiliki masker medis.
Seperti yang diketahui, masker scuba dan buff memiliki bahan dan tekstur yang tipis. Umumnya, buff dipakai oleh pengendara motor. Hal itu dikarenakan masker scuba dan buff mudah ditemukan, bisa dipakai berkali-kali, dan harganya yang murah.
WHO pun juga menyatakan, bahwa standar masker kain yang bisa mencegah COVID-19 adalah tiga lapis. Lapisan bagian terdalam menggunakan bahan hidrofolik, yaitu katun.
Baca juga: Summarecon Mal Serpong Perpanjang Jam Operasional, Ini Tenant yang Buka
Bagi kamu yang ingin berkunjung ke SMS, sebaiknya menggunakan masker sesuai anjuran, yaitu masker bedah sekali pakai atau masker kain yang sesuai standar. Masker bedah atau masker kain dengan dua hingga tiga lapis dianggap memiliki tingkat efektifitas sekitar 80-95%.
Summarecon Mal Serpong juga sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat sejak kembali beroperasi pada 15 Juni 2020 lalu. Setiap pengunjung wajib diukur suhu tubuhnya dan menggunakan masker sebelum memasuki area mal, lalu aturan ini juga berlaku bagi seluruh karyawannya.
Selain itu, pengunjung SMS juga diharuskan untuk menjaga kebersihan dengan mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, serta menjaga jarak minimal satu meter.
Summarecon Mal Serpong beroperasi setiap Senin - Minggu mulai pukul 10.00 WIB – 20.00 WIB. Pihak SMS juga menyarankan anak-anak atau lansia tidak berkunjung ke SMS untuk menghindari potensi penularan COVID-19. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa cek akun Instagram @sms_serpong. (Valentine)
Baca juga: Nongkrong Saat New Normal, SDC Serpong Siapkan Vending Machine Masker!
Soffi Amira P.
[email protected]
Related Article
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Summarecon Mal Serpong Larang Pengunjung Pakai Masker Scuba dan Buff
06 October 2020 16:28 WIBMasker Summarecon Mall Serpong Gading Serpong COVID-19 lifestyle
Summarecon Mal Serpong (SMS) telah mengumumkan aturan baru mengenai penggunaan masker saat berkunjung ke malnya. Sejak 1 Oktober 2020 lalu, para pengunjung yang menggunakan masker scuba dan buff dilarang masuk.
Hal tersebut dilakukan terkait dengan aturan mengenai kedua jenis masker yang dianggap tidak efektif mencegah COVID-19. Informasi ini dirilis oleh manajemen SMS melalui akun Instagram-nya.
Juru Bicara Satgas COVID-19, Prof. Wiku Adisasmito mengatakan, masker scuba dan buff hanya memiliki tingkat efektivitas hingga 5 persen. Bahannya juga dianggap terlalu tipis, sehingga dikhawatirkan tidak dapat menyaring droplets dengan baik dan meningkatkan risiko penularan COVID-19.
“Masker scuba atau buff adalah masker satu lapis dan terlalu tipis, sehingga kemungkinan tembus dan tidak bisa menyaring lebih besar, maka dari itu disarankan menggunakan masker yang berkualitas,” tutur Prof. Wiku dalam keterangan resminya.
Baca juga: Wajib Tahu! Masker Kain Tidak Boleh Dipakai Lebih dari 4 Jam
Melansir dari situs Kementerian Kesehatan (Kemenkes), COVID-19 bisa menyebar dengan cepat melalui droplets saat bersin dan batuk. Penggunaan masker menjadi salah satu cara yang paling efektif untuk meminimalisir droplets. Namun, masker kain dianjurkan minimal dua lapis jika tidak memiliki masker medis.
Seperti yang diketahui, masker scuba dan buff memiliki bahan dan tekstur yang tipis. Umumnya, buff dipakai oleh pengendara motor. Hal itu dikarenakan masker scuba dan buff mudah ditemukan, bisa dipakai berkali-kali, dan harganya yang murah.
WHO pun juga menyatakan, bahwa standar masker kain yang bisa mencegah COVID-19 adalah tiga lapis. Lapisan bagian terdalam menggunakan bahan hidrofolik, yaitu katun.
Baca juga: Summarecon Mal Serpong Perpanjang Jam Operasional, Ini Tenant yang Buka
Bagi kamu yang ingin berkunjung ke SMS, sebaiknya menggunakan masker sesuai anjuran, yaitu masker bedah sekali pakai atau masker kain yang sesuai standar. Masker bedah atau masker kain dengan dua hingga tiga lapis dianggap memiliki tingkat efektifitas sekitar 80-95%.
Summarecon Mal Serpong juga sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat sejak kembali beroperasi pada 15 Juni 2020 lalu. Setiap pengunjung wajib diukur suhu tubuhnya dan menggunakan masker sebelum memasuki area mal, lalu aturan ini juga berlaku bagi seluruh karyawannya.
Selain itu, pengunjung SMS juga diharuskan untuk menjaga kebersihan dengan mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, serta menjaga jarak minimal satu meter.
Summarecon Mal Serpong beroperasi setiap Senin - Minggu mulai pukul 10.00 WIB – 20.00 WIB. Pihak SMS juga menyarankan anak-anak atau lansia tidak berkunjung ke SMS untuk menghindari potensi penularan COVID-19. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa cek akun Instagram @sms_serpong. (Valentine)
Baca juga: Nongkrong Saat New Normal, SDC Serpong Siapkan Vending Machine Masker!