Tol Serpong-Pamulang Sudah Dilewati oleh 525.000 Kendaraan
24 May 2021 21:36 WIB Tol Serpong - Pamulang News Akses Tol SerpongPT Cinere Serpong Jaya (CSJ) selaku anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk telah mengoperasikan Tol Serpong-Pamulang tanpa dikenakan tarif setelah 51 hari diresmikan oleh Presiden Jokowi, pada Kamis (1/4/2021).
PT CSJ mencatat, ada sekitar 525.000 kendaraan yang melintas di ruas Tol Serpong-Cinere tersebut hingga Minggu (23/5/2021).
Baca juga: Airin: Tol Pamulang-Serpong Bisa Kurangi Kemacetan
Direktur Utama PT CSJ, Ayu Widya Kiswari mengatakan, jumlah tersebut merupakan volume kendaraan selama tujuh minggu. Kemudian, dihitung berdasarkan lalu lintas kumulatif yang melintasi ruas Cinere-Serpong.
"Perhitungan tersebut didominasi oleh kendaraan golongan I, yaitu sekitar 97% dari total seluruh kendaraan yang melintasi Tol Serpong-Cinere ruas Serpong-Pamulang," ujar Ayu dalam keterangan resminya, Senin (24/5/2021).
Berdasarkan data lalu lintas kendaraan yang diperoleh selama beroperasi tanpa tarif, PT CSJ mencatatkan Lalulintas Harian Rata-rata (LHR) dari Tol Serpong-Pamulang 2021 adalah sebanyak 10.264 kendaraan. LHR tertinggi tercatat pada saat Hari Raya Idul Fitri pada Kamis (13/5/2021), yaitu 13.209 kendaraan.
"LHR jalan Tol Serpong-Pamulang cenderung masih di bawah target dari PT CSJ. Hal itu bisa dimaklumi, karena jalan tol tersebut sudah diresmikan dan dioperasikan hanya bisa diakses sampai GT Pamulang. Lalu, belum bisa tembus ke jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago)," jelas Ayu.
Baca juga: Seluruh Akses Tol Cengkareng-Kunciran Sudah Beroperasi
Selain itu, pengendalian transportasi di jalan tol dalam rangka pengetatan dan peniadaan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H juga berdampak ke mobilitas masyarakat yang cukup berpengaruh pada LHR jalan tol tersebut.
Ayu juga menambahkan, saat ini pengguna jalan yang ingin menuju jalan Tol Cijago lewat Tol Serpong-Cinere ruas Serpong-Pamulang bisa keluar di GT Pamulang. Lalu, melanjutkan perjalanan via jalan nasional atau arteri, kemudian masuk kembali ke jalan tol melalui GT Kukusan Jalan Tol Cijago.
"Kami optimis untuk ke depannya. Jika jalan tol ini sudah meneruskan hingga jalan Tol Cijago, target lalu lintas bisa tercapai. Sebab, hal itu akan memudahkan pengguna jalan yang berasal dari Serpong, Pamulang, serta sekitarnya menuju Cinere, Bogor, Ciawi, dan sekitarnya lewat jalan Tol Cijago dan Tol Jagorawi," katanya.
Hingga kini, jalan Tol Serpong-Pamulang masih beroperasi tanpa dikenakan tarif. Hal itu menjadi bagian dari sosialisasi kepada masyarakat.
Baca juga: Tol Serpong-Pamulang Bakal Dikenakan Tarif, Ini Usulannya
Soffi Amira P.
[email protected]
Related Article
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Tol Serpong-Pamulang Sudah Dilewati oleh 525.000 Kendaraan
24 May 2021 21:36 WIBTol Serpong - Pamulang News Akses Tol Serpong
PT Cinere Serpong Jaya (CSJ) selaku anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk telah mengoperasikan Tol Serpong-Pamulang tanpa dikenakan tarif setelah 51 hari diresmikan oleh Presiden Jokowi, pada Kamis (1/4/2021).
PT CSJ mencatat, ada sekitar 525.000 kendaraan yang melintas di ruas Tol Serpong-Cinere tersebut hingga Minggu (23/5/2021).
Baca juga: Airin: Tol Pamulang-Serpong Bisa Kurangi Kemacetan
Direktur Utama PT CSJ, Ayu Widya Kiswari mengatakan, jumlah tersebut merupakan volume kendaraan selama tujuh minggu. Kemudian, dihitung berdasarkan lalu lintas kumulatif yang melintasi ruas Cinere-Serpong.
"Perhitungan tersebut didominasi oleh kendaraan golongan I, yaitu sekitar 97% dari total seluruh kendaraan yang melintasi Tol Serpong-Cinere ruas Serpong-Pamulang," ujar Ayu dalam keterangan resminya, Senin (24/5/2021).
Berdasarkan data lalu lintas kendaraan yang diperoleh selama beroperasi tanpa tarif, PT CSJ mencatatkan Lalulintas Harian Rata-rata (LHR) dari Tol Serpong-Pamulang 2021 adalah sebanyak 10.264 kendaraan. LHR tertinggi tercatat pada saat Hari Raya Idul Fitri pada Kamis (13/5/2021), yaitu 13.209 kendaraan.
"LHR jalan Tol Serpong-Pamulang cenderung masih di bawah target dari PT CSJ. Hal itu bisa dimaklumi, karena jalan tol tersebut sudah diresmikan dan dioperasikan hanya bisa diakses sampai GT Pamulang. Lalu, belum bisa tembus ke jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago)," jelas Ayu.
Baca juga: Seluruh Akses Tol Cengkareng-Kunciran Sudah Beroperasi
Selain itu, pengendalian transportasi di jalan tol dalam rangka pengetatan dan peniadaan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H juga berdampak ke mobilitas masyarakat yang cukup berpengaruh pada LHR jalan tol tersebut.
Ayu juga menambahkan, saat ini pengguna jalan yang ingin menuju jalan Tol Cijago lewat Tol Serpong-Cinere ruas Serpong-Pamulang bisa keluar di GT Pamulang. Lalu, melanjutkan perjalanan via jalan nasional atau arteri, kemudian masuk kembali ke jalan tol melalui GT Kukusan Jalan Tol Cijago.
"Kami optimis untuk ke depannya. Jika jalan tol ini sudah meneruskan hingga jalan Tol Cijago, target lalu lintas bisa tercapai. Sebab, hal itu akan memudahkan pengguna jalan yang berasal dari Serpong, Pamulang, serta sekitarnya menuju Cinere, Bogor, Ciawi, dan sekitarnya lewat jalan Tol Cijago dan Tol Jagorawi," katanya.
Hingga kini, jalan Tol Serpong-Pamulang masih beroperasi tanpa dikenakan tarif. Hal itu menjadi bagian dari sosialisasi kepada masyarakat.
Baca juga: Tol Serpong-Pamulang Bakal Dikenakan Tarif, Ini Usulannya