Sebanyak 20 bus hibah dari Dirjen Angkutan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan segera dioperasikan oleh Pemkot Tangsel melalui Dinas Perhubungan. Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD), melalui Dinas Perhubungan Kota Tangsel.

Dalam pengoperasiannya, Pemkot Tangsel menggandeng Perusahaan Umum (Perum) Pengangkut Penumpang Djakarta (PPD). Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, ditunjuknya Perum PPD karena perusahaan plat merah tersebut dinilai sudah profesional dan berpengalaman selama puluhan tahun.

Sementara itu, untuk teknis pengoperasiannya, pihaknya akan memungut tarif untuk jenis bus plat kuning. Sedangkan, untuk plat merah gratis (tidak dipungut biaya). Terkait trayek, Benyamin juga menjelaskan, bus itu direncanakan beroperasi di rute Pondok Aren, Serpong, Ciputat, dan Ciputat Timur. Rute lainnya masih dalam tahap kajian. Benyamin berharap, pengoperasian ini bisa berjalan secepat mungkin.

“Ikan sepat ikan bagus, semakin cepat semakin bagus,” ujar Benyamin dikutip dari Tangerang News. Direktur Utama Perum PPD, Pande Putu Yasa menjelaskan, bahwa pihaknya saat ini sedang dalam proses pembahasan teknis mengenai metode pengoperasian bus tersebut. Bus ini direncanakan akan beroperasi di 4 koridor, dan akan terintegrasi dengan stasiun kereta api. Untuk tarif masih dalam pembahasan.