SHARE
Home > News > Features > Selamat Hari Batik Nasional, Yuk Intip Sejarahnya!

Selamat Hari Batik Nasional, Yuk Intip Sejarahnya!

02 October 2018 14:10 WIB Hari Nasional Hari Batik Nasional

Batik sudah menjadi salah satu kebudayaan di Indonesia, Batik pada hakekatnya merupakan karya seni yang banyak memanfaatkan unsur menggambar ornamen pada kain dengan proses tutup celup. Bahkan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) telah menetapkan Batik sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi sejak 2 Oktober 2009.

Batik sendiri menurut etimologi adalah rangkaian kata ‘mbak’ dan ‘tik’ dalam bahasa jawa ‘mbat’ artinya ‘ngembat’ atau melempar berkali-kali, sedangkan ‘tik’ berasal dari kata titik. Jadi membatik berarti melempar titik berkali-kali pada kain. Lalu bagaimana sih sejarah perkembangan Batik di Indonesia? yuk disimak siders.

Photo by Kanal247

Pertama kali sangat terkait erat dengan perkembangan Kerajaan Majapahit dan penyebaran ajaran Islam di Pulau Jawa. Dalam beberapa catatan, pengembangan batik banyak dilakukan pada zaman Kesultanan Mataram, lalu berlanjut pada zaman Kasunanan Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta. Di akhir abad ke-18 kesenian batik di Indonesia telah dikenal sejak zaman Kerajaan Majapahit dan terus berkembang sampai kerjaan berikutnya beserta raja-rajanya.

Photo by Kompas

Kesenian batik secara umum meluas di Indonesia dan secara khsus di pulau jawa. Hingga awal abad ke-20, batik yang dihasilkan merupakan batik tulis. Sedangkan batik cap baru dikenal setelah Perang Dunia I berakhir atau sekitar tahun 1920. Awalnya kegiatan membatik hanya terbatas dalam keratin saja dan batik dihasilkan untuk pakaian raja dan keluarga pemerintah dan para pembesar.

Photo by Matabaca

Lama kelamaan kesenian batik ini ditiru oleh rakyat jelata dan selanjutnya meluas sehingga menjadi pekerjaan kaum wanita khususnya yang berumah tangga dan kebanyakan untuk mengisi waktu luang mereka. Sampai saat ini batik tetap populer dikalangan fashion style bahkan beberapa tokoh mancanegara menyukai pola dari batik ini seperti Nelson Mandela, Barrack Obama bahkan Bill Gates pun juga menyukai batik ini lho siders.

Maka dari itu kita khususnya sebagai penerus bangsa harus tetap melestarikan dan menjaga budaya batik ini, karena itulah salah satu yang menunjukan jati diri bangsa.


Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Features > Selamat Hari Batik Nasional, Yuk Intip Sejarahnya!

Selamat Hari Batik Nasional, Yuk Intip Sejarahnya!

02 October 2018 14:10 WIB
Hari Nasional Hari Batik Nasional

Batik sudah menjadi salah satu kebudayaan di Indonesia, Batik pada hakekatnya merupakan karya seni yang banyak memanfaatkan unsur menggambar ornamen pada kain dengan proses tutup celup. Bahkan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) telah menetapkan Batik sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi sejak 2 Oktober 2009.

Batik sendiri menurut etimologi adalah rangkaian kata ‘mbak’ dan ‘tik’ dalam bahasa jawa ‘mbat’ artinya ‘ngembat’ atau melempar berkali-kali, sedangkan ‘tik’ berasal dari kata titik. Jadi membatik berarti melempar titik berkali-kali pada kain. Lalu bagaimana sih sejarah perkembangan Batik di Indonesia? yuk disimak siders.

Photo by Kanal247

Pertama kali sangat terkait erat dengan perkembangan Kerajaan Majapahit dan penyebaran ajaran Islam di Pulau Jawa. Dalam beberapa catatan, pengembangan batik banyak dilakukan pada zaman Kesultanan Mataram, lalu berlanjut pada zaman Kasunanan Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta. Di akhir abad ke-18 kesenian batik di Indonesia telah dikenal sejak zaman Kerajaan Majapahit dan terus berkembang sampai kerjaan berikutnya beserta raja-rajanya.

Photo by Kompas

Kesenian batik secara umum meluas di Indonesia dan secara khsus di pulau jawa. Hingga awal abad ke-20, batik yang dihasilkan merupakan batik tulis. Sedangkan batik cap baru dikenal setelah Perang Dunia I berakhir atau sekitar tahun 1920. Awalnya kegiatan membatik hanya terbatas dalam keratin saja dan batik dihasilkan untuk pakaian raja dan keluarga pemerintah dan para pembesar.

Photo by Matabaca

Lama kelamaan kesenian batik ini ditiru oleh rakyat jelata dan selanjutnya meluas sehingga menjadi pekerjaan kaum wanita khususnya yang berumah tangga dan kebanyakan untuk mengisi waktu luang mereka. Sampai saat ini batik tetap populer dikalangan fashion style bahkan beberapa tokoh mancanegara menyukai pola dari batik ini seperti Nelson Mandela, Barrack Obama bahkan Bill Gates pun juga menyukai batik ini lho siders.

Maka dari itu kita khususnya sebagai penerus bangsa harus tetap melestarikan dan menjaga budaya batik ini, karena itulah salah satu yang menunjukan jati diri bangsa.

Baru Dibuka

Glory Petshop - Alam Sutera

, Tangerang, Banten, 15143

Buka pukul 09:30 - 21:00 Segera Tutup

Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong

Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!