Pembangunan jalan Tol Cengkareng-Kunciran diprediksi akan selesai pada waktu dekat ini. Nantinya, ruas tol tersebut akan menghubungkan Cengkareng, Batuceper, dan Kunciran.

Hal tersebut berkaitan dengan progres Tol Cengkareng-Kunciran yang konstruksi fisiknya mencapai 92,77 persen. Sementara itu, 93,17 persen jika tanpa tanah sisa. Artinya, jalan tol tersebut sebentar lagi sudah bisa dilewati.

Baca juga: Tol Serpong - Balaraja Seksi 1A Bakal Beroperasi pada Akhir 2021

Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero), Subakti Syukur mengatakan, bahwa rincian proyek jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran hingga Februari 2021 ini.

"Pada 10 Februari 2021, progres konstruksi tol sudah mencapai persentase 92,77 persen atau hanya tersisa 7,23 persen saja," kata Subakti dikutip dari GridOto.com, Sabtu (13/2/2021).

Subakti juga menjelaskan, bahwa perkembangan pengadaan tanah tol sudah mencapai 97,59 persen yang termasuk dengan lahan sisa. Jika lahan sisanya tidak dihitung, maka pengadaan tanah tersebut telah mencapai 93,17 persen.

Baca juga: Tol Serpong-Pamulang Diresmikan April Bisa Dilintasi Saat Lebaran 2021

Lalu, pintu Tol Cengkareng-Kunciran ditargetkan bakal selesai pada April 2021. Nantinya, akses jalan tol ini akan terhubung langsung dengan jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 1 (Serpong-Pamulang) dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada April 2021.

Selain itu, proyek jalan Tol Kunciran-Cengkareng juga dihubungkan dengan Tol Kunciran-Serpong yang sudah beroperasi lebih dulu pada 2019 lalu.

Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran menjadi bagian dari jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR 2) dengan jarak sejauh 14,19 KM.

Nantinya, kehadiran jalan Tol Cengkareng-Kunciran diharapkan dapat menjadi jalur alternatif yang menghubungkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta dengan wilayah sekitarnya.

Baca juga: Kementerian PUPR Garap 3 Proyek Tol di Tangsel, Apa Dampaknya Bagi Kawasan?